Kamis 12 Desember 2024

Kasus Covid-19 di Tasikmalaya Melambat

TASIKMALAYA, FOKUSJabar.id : Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kota Tasikmalaya Budi Budiman mengatakan bahwa grafik perkembangan Covid-19 saat ini cukup menggembirakan, pasalnya sudah mulai melambat, bahkan tidak ada penambahan.

“Sampai hari ini kita yang terkonfirmasi positif masih bertahan di angka 31, ini melambat dan tidak ada penambahan sejak puluhan hari ke belakang,” kata Budiman Sabtu (09/05/20).

Wali Kota Tasikmalaya itu mengatakan bahwa melambatnya perkembangan kasus Covid-19 saat ini harus menjadi semangat bersama untuk tetap melawan penyebaran. Salah satunya dengan tetap mematuhi pola-pola pencegahan yang dianjurkan pemerintah.

“Ini sudah lebih sepuluh hari, tidak ada penambahan kasus baru, ini terjadi perlambatan cukup baik. Kita harus menjaga agar tidak bertambah lagi, maka tetaplah disiplin,” kata dia. 

BACA JUGA : Covid-19, Musisi Tasikmalaya Salurkan Bantuan

Menurut dia, dengan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hingga 19 Mei ke depan berarti harus lebih baik dan efektif upaya menekan dan meredam penularan Covid-19.

“Kita harus tetap fokus meski kasusnya mulai melambat. Jangan terlena dan tetap menjalani PSBB dengan disiplin agar virus Corona benar-benar hilang dari Kota Tasikmalaya,” kata Budi. 

Saat ini, kata dia, seluruh masyarakat Kota Tasikmalaya harus benar-benar fokus menjalani PSBB. Dia berharap PSBB bisa memutus rantai penyebaran Covid-19. 

Berdasarkan data yang dirilis tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Tasikmalaya, hingga Sabtu (9/5/2020), pasien terkonfirmasi positif covid-19 sebanyak 31 orang.  Sebanyak 11 orang sembuh, 17 orang dalam perawatan dan tiga orang meninggal dunia.

Sementara pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 34 orang, sebanyak 28 sudah selesai, satu orang masih dalam pengawasan dan lima orang meninggal. Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 1.249 orang, dengan rincian 904 selesai, masih dipantau 245, dan untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 360 orang, selesai 293 dan masih gejala sebanyak 67 orang.

(Seda/LIN)

 

Berita Terbaru

spot_img