Kamis 12 Desember 2024

Covid-19, bjb Catatkan Laba Bersih Rp418 M

BANDUNG, FOKUSJabar.id: Di tengah mewabahnya Virus Corona (Covid-19) yang memengaruhi perlambatan ekonomi, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (bank bjb) masih mencatatkan kinerja positif. Hal itu dibuktikan dengan laba berih Rp418 milyar yang diraih bank bjb.

Begitupun dengan penambahan nilai aset sebesar Rp123 trilyun atau tubuh sebesar 4,5 persen year on year (y-o-y). Tidak hanya itu, sektor pun kredit tumbuh 9,1 persen y-o-y menjadi Rp82,7 trilyun.

Dirut bank bjb Yuddy Renaldi mengatakan bahwa pertumbuhan total kredit di atas rata-rata pertumbuhan industri perbankan nasional 6,09 persen per Januari 2020.

“Pertumbuhan kredit itu berhasil dicapai karena kualitas kredit yang diberikan bisa dijaga. Angka kredit macet dan bermasalah (Non Performing Loan) juga berhasil ditekan di kisaran 1,65 persen yang juga di bawah rata-rata industri perbankan nasional yang tercatat 2,56 persen per Januari 2020,” kata Yuddy dalam acara pemaparan kinerja triwulan 1 tahun 2020-Analyst Meeting bank bjb di Kantor Pusat bank bjb, Bandung, Selasa (28/4/2020).

baca juga: RUPS Tahunan, bjb Sebar Dividen Rp925.04 M

Kemudian dalam upaya penghimpunan dana, kata dia, tercatat Dana Pihak Ketiga (DPK) berhasil dihimpun perseroan , tumbuh sebesar 4 persen y-o-y menjadi Rp93,8 trilyun. Selain itu, perseroan pun berhasil menjaga porsi dana murahnya atau Current Account Saving Account (CASA) di level 48,5 persen.

“Catatan positif yang dibubuhkan perseroan ini menunjukkan bahwa kinerja perusahaan di tengah perlambatan ekonomi akibat pandemi Corona tetap kuat. Hal itu pun diiringi serangkaian inovasi dan pengembangan berbagai produk serta jasa layanan perseroan guna menjaga keberlanjutan usaha yang konsisten,” kata Yuddy.

Pihaknya memastikan tetap menjaga pertumbuhan berkualitas dan berkelanjutan di tengah wabah yang memengaruhi pertumbuhan ekonomi.

“Kami masih bisa menjaga catatan laju pertumbuhan positif,” kata dia.

Rangkaian raihan positif ini, kata Yuddy, menjadi catatan tersendiri bagi bank bjb, dimana keberhasilan ini tidak bisa dilepaskan dari komitmen perseroan untuk tetap berpegang teguh pada prinsip tata kelola perusahaan yang baik yang dipadukan dengan pengembangan berbagai produk dan jasa layanan keuangan yang dilakukan perseroan dan terus di-update.

Inovasi ini dilakukan untuk memberikan pengalaman transaksi lebih nyaman, praktis dan efisien. Langkah untuk menopang laju pertumbuhan bisnis pun telah disiapkan dan akan menjadi senjata andalan untuk digunakan menghadapi berbagai situasi, termasuk pandemi saat ini.

“Seluruh aktivitas yang kami jalankan akan selalu beriringan dengan semangat meningkatkan kualitas layanan demi mengoptimalkan potensi pertumbuhan usaha dan mewujudkan visi menjadi 10 bank terbesar dan berkinerja baik di Indonesia,” kata Yuddy.

Untuk diketahui, penyelenggaraan Analyst Meeting 2020 kali ini, bank bjb memodifikasi kegiatan sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19 melalui format webinar.

(LIN)

Berita Terbaru

spot_img