Kamis 12 Desember 2024

Pemda Jabar Beli Ventilator Buatan PT DI

BANDUNG, FOKUSJabar.id: Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar membeli ventilator produksi PT Dirgantara Indonesia (DI) dan PT Pindad, Jumat (24/4/20).

Dengan Pembelian tersebut, Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil (Emil) pastikan kebutuhan ventilator untuk 105 rumah sakit (RS) rujukan COVID-19 di Jabar.

“Insyaallah kebutuhan ventilator untuk Jawa Barat aman terkendali,” kata Emil usai mengunjungi PT. Bio Farma di Kota Bandung.

BACA JUGA: Pemda Pangandaran Razia Pemakaian Masker dan Larangan Ngabuburit

Alat itu diberi nama Vent-I (Ventilator Indonesia) itu merupakan kerja sama PT DI dengan Institut Teknologi Bandung (ITB) dan setelah lulus uji produk dan klinis mampu diproduksi sebanyak 500 unit per minggu.

Sementara ventilator produksi PT Pindad yang mampu diproduksi sebanyak 40 unit per hari akan digunakan bagi pasien yang kesulitan bernapas.

“Kalau lancar segala rupanya, ini (Vent-I) bisa diproduksi minimum 500 unit per minggu atau sekitar 2.000 per bulan, perizinan juga sudah diproses dan lancar, termasuk tadi (produk)di PT Pindad yang fokus pada ventilator untuk yang susah bernapas, inilah kebersamaan BUMN,” ujar Emil.

Kang Emil pun menuturkan, ke-105 rumah sakit rujukan COVID-19 di Jabar ini akan mendapatkan minimal satu ventilator tambahan.

“Kalau kita pilah lagi ada sekitar 50 rumah sakit yang membutuhkan ventilator khusus untuk pasien yang susah bernapas secara spontan atau sudah mengalami gagal napas. Per rumah sakit (itu) rata-rata dapat empat sampai lima unit, jadi (total) sekitar 250-an unit (untuk rumah sakit khusus tersebut),” tutur Emil.

(Agung)

Berita Terbaru

spot_img