spot_img
Sabtu 18 Mei 2024
spot_img
More

    Mudik Sulit Dilarang, Ini Pesan Anggota DPRD Jabar bagi Pemudik

    BANDUNG, FOKUSJabar.id: Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Johan Jauhari Anwari menanggapi kebijakan pemerintah provinsi Jawa Barat yang melarang warga untuk mudik. Legislator asal Daerah Pemilihan 13 Kuningan, Ciamis, Banjar dan Pangandaran ini menyebut tidak mungkin melarang total warga perantau untuk mudik ke kampung halamannya.

    Johan Jauhari menuturkan, warga yang memilih pulang kampung mempunyai alasan yang kuat. Terlebih banyak perantau terdampak pandemi virus Corona (Covid-19).

    “Saya harap untuk yang memilih mudik untuk disiplin. Misalnya yang ke Ciamis yang datang secara berkolompok atau individu segera melapor ke RT/RW setempat,” kata Johan, Senin (30/3/2020).

    Baca juga: Gaji Gubernur, Wakil Gubernur, dan ASN Di Jabar Akan Dipotong 4 Bulan Kedepan

    Menurut Johan, perantau yang memaksa pulang kampung, lebih baik melaporkan dulu atau koordinasi via telepon ke aparat setempat di kampung halamannya sebelum kedatangannya. Dengan demikian akan mudah untuk dilakukan pendataan dan penangannya. Pasalnya, setiap yang datang akan langsung ditetapkan sebagi orang dengan pemantauan (ODP).

    “Selanjutnya, ketika sudah datang, segera memeriksakan diri ke puskesmas terdekat. Yang paling terpenting adalah meminimalisir stigma dan kekhawatiran dari saudara yang ada di kampung halaman,” kata politisi PKB tersebut. 

    Johan menambahakan, bagi perantau yang mudik pun agar memiliki kesadaran diri untuk melakukan isolasi mandiri di rumah dan tetap menjaga pola hidup sehat.

    “Saling mengingatkan dengan saudaranya di kampung halaman, terutama yang sama-sama perantau. Dengan ini saya menyakini, meskipun mudik bisa meminimalisasi penularan virus corona,” tegasnya.

    (As/ars)

    Berita Terbaru

    spot_img