GARUT, FOKUSJabar.id: Kaca pintu Kantor Desa Mekarluyu, Kecamatan Sukawening, Kabupaten Garut, Jawa Barat pecah akibat ada yang melempar menggunakan batu.
Menurut Kepala Desa (Kades) Mekarluyu, Ade Gunawan, kejadian pelemparan tersebut Jumat (27/3/2020) dini hari.
“Saya mendapat telpon dari warga sekitar pukul 06.40 WIB bahwa kaca pintu kantor desa mekarluyu pecah. Setelah di cek, di depan pintu ada sebuah batu yang diduga dipakai untuk melempar kaca,” katanya.
Dia menyayangkan atas kejadian tersebut. Kata Ade, pelakunya belum diketahui dan sudah dilaporkan ke Pemerintah Kecamatan dan pihak kepolisian Sektor (Polsek) Sukawening.
“Jika memang ada pihak yang kurang puas dengan pelayanan Kami, sebaiknya kita duduk bersama untuk mencari jalan keluarnya. Ini perbuatan yang tidak terpuji dan melanggar hukum,” ucap dia.
BACA JUGA: Tembus 85.377 Orang, Kasus Corona AS Tertinggi di Dunia
Terkait hal tersebut, Ade meminta agar masyarakat tidak terpancing. Terlebih, ada hal yang lebih penting yakni mengatasi atau memutus mata rantai penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19).
“Insiden ini kami ambil hikmahnya agar pelayanan ke depan lebih baik lagi. Untuk mengusut tuntas kasus ini, kami serahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian,” ungkap Ade.
Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Mekarluyu, Yana Mulyana mengaku kaget sekaligus prihatin atas insiden pelemparan kantor desa mekarluyu.
“Kalau ada masalah atau ketidakpuasan kinerja Pemerintah Desa (Pemdes) sebaiknya dimusyawarahkan, bukan dengan cara anarkis dengan merusaknya,” singkat Yana.
(Andian/Bam’s)
