Selasa 7 Januari 2025

Pemkot Bandung Segera Hadirkan Bilik Disinfektan Tuk Cegah Penyebaran Corona

BANDUNG, FOKUSJabar.id: Guna meminimalisir penyebaran virus corona (Covid-19), Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung tengah berupaya menghadirkan bilik disinfektan. Pemkot Bandung sudah memiliki purwarupa dan tinggal memproduksinya.

Wali Kota Bandung, Oded M. Danial mengatakan, bilik disinfektan merupakan hasil karya warga Kota Bandung. Ada dua jenis bilik. Selain bilik disinfektan yang ditempatkan di satu lokasi, juga akan dibuat pula bilik disinfektan dengan tipe mobile.

“Bandung Economic Empowerment Centre (BEEC) yang membuat bilik sterilisiasi portable. Kita kerja sama dengan Kodim 0618/BS untuk yang mobile. Dari pada kita beli mahal, kalau kita bisa bikin sendiri kan bagus juga,” ucap Oded di Pendopo, Jalan Dalem Kaum Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (27/3/2020).

Baca Juga: Tembus 85.377 Orang, Kasus Corona AS Tertinggi di Dunia

Purwarupa yang dibuat kini tengah dipakai di Pendopo Kota Bandung. Untuk selanjutnya, dalam waktu dekat, Oded sudah meminta agar bilik diperbanyak sehingga bisa disediakan di sejumlah tempat.

“Kita sekarang kerja sama dari BEEC untuk membuat sekitar 10 buah dulu dalam seminggu ke depan. Rencananya, di Balai Kota harus ada, terus, mungkin, di kantor-kantor dulu ada sebagian dan nanti kita sebar ke tempat lain,” jelasnya.

Oded pun sudah berkoordinasi bersama Kodim 0618/BS Kota Bandung untuk membuat bilik disinfektan mobile memanfaatkan sepeda motor roda tiga. Setelah berhasil membuat satu unit, bilik mobile pun akan ditambah kembali.

Menurut Oded, bilik mobile inilah yang bisa menjangkau beberapa tempat atau pusat kerumunan. Termasuk menjelajahi pemukiman masyarakat.

“Saya sudah koordinasi dengan Pak Dandim, yang mobile ini menggunakan motor roda tiga yang akan dimodifikasi di koramil. Tadi sudah jadi. Insya Allah, satu minggu bisa jadi sekitar tiga unit dan kalau yang ini bisa masuk ke masyarakat,” katanya.

Oded berharap, pembuatan bilik bisa berkontribusi memutus penyebaran virus Corona. Di samping itu, bisa menghadirkan rasa aman karena diminimalisir dengan banyak upaya.

“Harapannya dengan adanya bilik disinfektan mudah-mudahan membantu sterilisasi. Ini menjadi upaya-upaya pencegahan virus,” pungkasnya.

(Yusuf Mugni/ars)

Berita Terbaru

spot_img