SUBANG, FOKUSJabar.id: Hujan lebat yang mengguyur sebagian wilayah di Kabupaten Subang, Jawa Barat sehak Minggu (24/2) dini hari lalu, sebanyak 11 kecamatan di Kabupaten Subang tergenang.
Tiga kecamatan di antaranya banjir cukup parah hingga mengisolasi warga. Selain curah hujan tinggi, jebolnya sejumlah tanggul Sungai Cilamaya dan Ciaseum pun memperparah genangan.
Yani seorang warga mengatakan bahwa banjir terjadi sejak dua hari lalu akibat tanggul jebol. Alhasil, pemukiman warga hingga ke jalan raya tergenang.
“Di pemukiman genangan air mencapai 1 meter atau sepinggang orang dewasa,” kata Yani di lokasi banjir, Pamanukan, Kabupaten Subang, Rabu (26/2/2020).
Sementara itu, Wakil Bupati Subang Agus Masykur mengatakan, dari 11 kecamatan yang terendam, tiga kecamatan, yakni Ciasem, Pamanukan dan Legon menjadi yang terparah.
“Sebanyak 3500 warga mengungsi,@ kata Agus di Kantor Kecamatan Pamanukan (salah satu posko pengungsian).
Saat ini, kata Agus, bantuan dari pemerintah sudah disalurkan kepada korban banjir baik yang di posko maupun di lokasi banjir.
“Bantuan disalurkan melalui perangkat desa setempat,” kata dia.
(LIN)