BANDUNG, FOKUSJabar.id: Sebanyak 54 khalifah Kota Bandung mengikuti pembinaan tahap 1 jelang pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Jawa Barat XXXVI/2020. Pembinaan dilakukan di Hotel Grand Pasundan, Jalan Peta Kota Bandung, Jawa Barat sejak Minggu (16/2/2020) hingga Kamis (20/2/2020).
Pembinaan tersebut merupakan upaya Kota Bandung mempertahankan gelar juara umum pada MTQ yang bakal digelar di Subang, April 2020 mendatang. Para peserta merupakan khalifah terbaik pada MTQ ke-45 tingkat Kota Bandung tahun 2017.
Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan, pola pembinaan di Kota Bandung sudah terstruktur dengan baik. Hal itu ditunjukan dengan besarnya dukungan Pemkot Bandung.
Pemkot Bandung memberikan fasilitas yang representatif, mulai dari transportasi dan fasilitas lainnya demi menunjang kebutuhan yang cukup dalam menghadapi perlombaan nantinya.
“Komitmen pemerintah tidak kendor. Mulai dari akomodasi, menjadi kebutuhan sesuai pagu (anggaran) dan kemampuan dimiliki jangan sampai ada kekurangan,” ujar Ema saat ditemui di Grand Pasundan, Jalan Peta Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (18/2/2020).
Menurutnya, kegiatan ini menjadi media evaluasi untuk lebih maksimal menghadapi perlombaan. Mulai dari sisi kesehatan sampai kesiapan mental.
“Pembinaan ini sebagai media evaluasi. Ada 11 cabang. Kita atur ritme dan strategi. Dari sisi kesehatan, mental dan suara terjaga,” katanya.
Pada pembinaan ini, sebanyak 32 pakar yang terdiri dari hakim MTQ tingkat Kota Bandung hingga nasional turut terlibat.
Cabang dan golongan pembinaan tahap 1 kali ini di antaranya cabang tilawah Alquran golongan kanak-kanak, remaja, dewasa, cacat netra putra putri. Cabang murottal Alquran putra dan putri. Cabang Qiroat Sabah golongan mujawwad dewasa putra putri, dan golongan murotal remaja putra dan putri.
Selain itu, cabang tahfiz Alquran golongan 1 dan 5 juz tilawah putra putri. Golongan 10 juz, 20 juz, 30 juz putra putri.
(Yusuf Mugni/ars)