spot_img
Sabtu 20 April 2024
spot_img
More

    Rem Tidak Standar Picu Kecelakaan Subang

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Kecelakaan yang dialami bus Purnama Sari di Jalan Raya Bandung-Subang pada 18 Januari lalu diakibatkan buruknya perawatan yang dilakukan pengelola. 

    Hal itu terlihat dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan teknisi dari agen tunggal pemegang merek (ATPM) Mercedes Benz.

    Direktur Lalu lintas Polda Jawa Barat Kombes Eddy Djunaedi mengatakan, pihaknya sudah melakukan olah TKP pada 19 Januari. 

    “Hasil olah TKP selama satu jam, kita menemukan beberapa hasil yang menjadi pendukung untuk dilakukan proses traffic accident analysis (TAA),” kata Eddy di Mapolda Jabar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (22/1/2020).

    Dari hasil investigasi, kata dia, terungkap bahwa perawatan bus itu tidak dilakukan sebagaimana mestinya. Salah satunya modifikasi pada sistem pengereman yang tidak sesuai standar dari pabrikan.

    “Komponen katup pengisian seharusnya dari pipa besi, tapi ini menggunakan selang berbahan karet. Hasil olah TKP sama dengan hasil pemeriksaan teknisi ATPM,” kata dia. 

    Selain itu, sistem pengereman tersebut tidak dilengkapi alat pengunci yang seharusnya. Harusnya katup ada alat penguncinya. 

    “Ini malah diikat menggunakan karet dari ban dalam. Cara ini menyalahi spesifikasi dari Mecedes Benz,” kata dia.

    Akibatnya tidak semua roda mampu direm, dan saat kecelakaan terungkap hanya roda belakang sebelah kanan yang remnya berfungsi.

    “Terlihat di lokasi kejadian sepanjang 150 meter, tidak ada sedikit pun bekas pengereman,” kata dia.

    Dari hasil olah TKP itupun diketahui kecepatan bus yang melaju dari Bandung menuju Subang.

    Sebelum kecelakaan tunggal terjadi, bus tersebut melaju dengan kecepatan 80 km/jam. Saat tabrakan, kecepatannya 50 km/jam.

    Kendati begitu, pihaknya belum menentukan siapa saja yang harus bertanggungjawab dalam kecelakaan tersebut. 

    “Nanti kita akan gelar perkara, sehingga untuk membangun konstrukso hukumnya bisa lebih cepat,” kata dia.

    Seperti diketahui, bus Purnama Sari mengalami kecelakaan di Jalan Raya Bandung-Subang pada Sabtu (18/1) sore. Akibatnya, sembilan meninggal dunia, 8 luka berat, dan 20 luka ringan. 

    (LIN)

    Berita Terbaru

    spot_img