spot_img
Senin 20 Mei 2024
spot_img
More

    Disparpora Kabupaten Tasikmalaya Gelar Sayembara Logo Geopark Galunggung

    TASIKMALAYA, FOKUSJabar.id: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tasikmalaya melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) terus bergerak cepat mewujudkan objek wisata gunung Galunggung  di Kecamatan Sukaratu menjadi geopark nasional. Salah satu langkah yang dilakukan yakni pembentukan tim sayembara logo Geopark Galunggung.

    Kepala Disparpora Kabupaten Tasikmalaya, Safari Agustin mengatakan, sayembara pembuatan dan desain logo Geopark Galunggung mulai dibuka hari ini. Hal ini menjadi langkah awal untuk menjadikan Geopark Galunggung sebagai destinasi wisata nasional.

    “Logo Geopark Galunggung sangat penting karena akan mempresentasikan kondisi Galunggung, budaya Tasikmalaya, potensi Tasikmalaya, agamis Tasikmalaya serta seni budaya Tasikmalaya,” ungkap Safari Agustin, Rabu (22/01/20).

    “Sayembara terbuka untuk umum. Untuk yang ingin mengikuti sayembara bisa menghubungi Yandi di nomor telepon 0821 2157 5581 atau A. Rahmat Hidayat di nomor telepon 0812 2251 0555 atau melalui website Disparpora Kabupaten Tasikmalaya. Kita sediakan hadiah puluhan juta rupiah,” sambungnya.

    Dengan keberadaan logo Geopark Galunggung, lanjutnya, akan memudahkan promosi destinasi-destinasi wisata di Kabupaten Tasikmalaya sekaligus memudahkan masyarakat luas untuk berkunjung ke destinasi wisata.

    “Logo Geopark Galunggung akan digunakan di berbagai produk-produk dari Tasikmalaya, di tempat-tempat wisata, kuliner, juga di website Kabupaten Tasikmalaya. Dengan demikian, masyarakat atau wisatawan dengan mudah mengenal Kabupaten Tasikmalaya,” terangnya.

    Dengan penetapan Galunggung sebagai geopark nasional, dinilainya akan berdampak besar pada tingkat kunjungan wisatawan. Baik regional maupun nasional ke Galunggung.

    “Kunjungan wisata meningkat, maka penerimaan PAD juga akan meningkat. Rata-rata setiap penetapan geopark, kunjungan wisatawan akan meningkat 10 kali lipat. Sekarang wisatawan ke Galunggung sebanyak 1,8 juta per tahun, nanti ditarget bisa 18 juta. Sekarang PAD Rp1,5 milyar, kedepan diharapkan bisa Rp15 milyar. Untuk itu, kita berharap dukungan dari seluruh masyarakat Kabupaten Tasikmalaya agar Geopark Galunggung secepatnya terwujud,” harapnya.

    Untuk mendukung Geopark Galunggung, pihaknya akan mengembangkan homestay milik masyarakat sehingga masyarakat akan merasakan dampak positif dari kemajuan wisata Galunggung.

    (Seda/ars)

    Berita Terbaru

    spot_img