GARUT,FOKUSJabar.id: Perebutan orang nomor satu Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Garut digelar Selasa (21/1/2020) mendatang.
Agenda yang dikemas dalam Musyawarah Kabupaten (Mukab) ke-VII tersebut, diharapkan sejumlah kalangan menjadi motor penggerak dalam berbagai bidang. Khususnya, kemajuan ekonomi di Kabupaten Garut.
Salah satunya disampaikan tokoh Kecamatan Malangbong yang juga mantan anggota DPRD Kabupaten Garut, Aay Syarif Hidayat. Dia berharap, pengurus Kadin 2020-2025 bisa menggali seluruh potensi yang ada.
Baca Juga: Warna Favorit Suzuki XL7 Dan Tipenya
“Wadah pengusaha ini harus menjadi motor penggerak di segala bidang dan menggali potensi untuk kemajuan ekonomi di Kabupaten Garut,” kata Aay kepada FOKUSJabar.id, Jumat (17/1/2020).
“Kamar Dagang dan Industri juga jangan hanya dijadikan sebuah ‘bemper’ program-program pemerintah,” sambung dia.
Tak hanya itu, politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengingatkan agar para pengurus bisa lebih terlibat dalam menjawab berbagai tantangan pembangunan. Terutama menjadi penggerak ekomoni rakyat.
” Tidak hanya sekadar eksis, tapi harus menjadi motor penggerak kemajuan perekonomian Kabupaten Garut,” imbuhnya.
Kata Aay, Kamar Dagang dan Industri dihuni oleh para pengusaha. Untuk itu, mereka harus bisa berbuat lebih terhadap pembangunan. Selain peduli terhadap perusahaannya, juga harus peduli terhadap lingkungan sekitarnya.
Yang tak kalah pentingnya, Kadin bisa menjawab tantangan perkembangan teknologi yang serba digital dengan melakukan berbagai inovasi dan peningkatan kompetensi.
” Tantangan globalisasi harus menjadi perhatian serius di dalam tupoksi Kadin ke depan,” pungkas Aay.
Seperti diketahui, Mukab ke-VII Kadin Kabupaten Garut diikuti dua orang kandidat dari pengusaha muda. Yakni, Yudi Nugraha Lasminingrat dan Agus Alfaz.
(Andian/Bam’s)