TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id : Istri Gubernur Jawa Barat yang juga Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat Atalia Pratiya Kamil, berkunjung ke Kota Tasikmala dalam agenda Siaran Keliling (Sarling), Rabu (15/01/2020).
Agenda Sarling Atalia di Tasikmalaya cukup padat, dia berkeliling ke beberapa titik, diantara dia mengunjungi Pasar Induk Cikurubuk, PKM Purbaratu, Madrasah Miftahul Ulum, Posyandu Kamboja, PAUD/TK Al-Azhar 33, SMKN 2, Pusat Pengembangan Industri Kerajinan (PPIK), Pelantikan Duta Genre dan Objek Wisata Karangresik.
Dalam perjalanannya dia memiliki tiga catatan penting. yang pertama, Ia menyoroti fenomena yang terjadi di pasar tradisional. Menurutnya pasar tradisional ini mulai tidak begitu dilirik masyarakat, karena hadirnya pasar modern. Padahal di pasar tradisional itu terdapat nasib banyak masyarakat yang mencari kesejahteraan di sana.
Baca Juga: Virus Corona B117, Dinkes Banjar Minta Warga Tak Panik
“Kita ingin masyarakat tetap menjaga dan melestarikan budaya interaktif di pasar tradisional, lebih menghidupkan pasar tradisional,” kata Atalia.
Yang kedua, Atalia mencatat program Keluaga Berencana (KB) dan masalah stunting. “Kita serius menghadapi masalah stunting karena ini agenda nasional dan seluruh warga Jawa Barat harus mendukung. Kami juga berkomitmen untuk bersama – sama membuat Jabar menjadi zero stunting 2013,” kata Atalia.
Yang ketiga, mengapresiasi potensi industri kerajinan yang ada di Kota Santri ini. Dia berharap produk Tasikmalaya ini bisa menembus pasar Internasional. “Ini perlu didorong, bukan saja dari aspek permodalannya tetapi juga pelatihan, pembinaan dan pengetahuan e-commerce dan digitalisasi,” ujar nya.
(Seda/Deni)