Senin 16 Desember 2024

Pemkot Bandung Kampanyekan ‘Klik Biar Selamat’

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Sekitar 40 persen kecelakaan pengguna sepeda motor diakibatkan pengemudi lalai tidak meng-klik helm dengan baik. Pemerintah Kota )Pemkot) Bandung pun terus mengampanyekan pakai helm ‘klik biar selamat’.

“Berdasarkan data, di Kota Bandung resiko pengendara dan penumpang sepeda motor itu paling tinggi mengalami cedera atau kecelakaan yakni penggunaan helm yang tidak standar dan tidak di klik. Meski pakai helm standar SNI, kalau tidak di klik, kalau lepas tetap aja dia tidak bisa melindungi,” ujar Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana, di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana Kota Bandung, Jumat (27/12/2019).

Yana mengungkapkan, pada tahun 2018 terdapat 143 korban meninggal dan 521 orang cedera ringan maupun berat dari total 488 kasus kecelakaan.

“Saya berkomitmen untuk membuat jalanan di Kota Bandung menjadi aman dengan kampanye ini,” ucapnya.

Yana mengatakan, dengan menggunakan helm sampai bunyi klik maka resiko akan semakin berkurang.

“Mudah-mudahan dengan kesadaran klik, resikonya semakin berkurang. Mudah-mudahan kita bisa konsisten terus mengingatkan karena ini resiko kecelakaanya sama,” ungkapnya.

Yana memastikan, Pemkot Bandung akan terus mengembangkan infrastruktur demi keselamatan dan kenyamanan dalam berkendara.

(Yusuf Mugni/ars)

Berita Terbaru

spot_img