BANDUNG, FOKUSJabar.id : Tim bola voli putri Bandung bank bjb Tandamata dipastikan akan menggunakan jasa dua pemain asing pada kompetisi bola voli tertinggi di Indonesia, Proliga 2020. Keduanya merupakan pemain bola voli putri yang sudah malang melintang di kompetisi bola voli dunia.
Manajer tim Bandung bank bjb Tandamata, Ayi Subarna menuturkan, kedua pemain asing yang akan memperkuat tim rencananya akan datang sekitar satu bulan sebelum Proliga 2020 dimulai. Yakni pada akhir Desember 2019 serta di awal Januari 2020.
“Mereka akan menempati posisi sebagai outside hitter/open spiker dan opposite hitter/allround spiker. Kita pilih posisi tersebut agar pemain lokal andalan kita, Aprilian Manganang tidak terlalu diforsir,” ujar Upay (sapaan akrab Ayi Sobarna) saat ditemui di GOR voli bjb, Jalan Naripan Kota Bandung, Senin (23/12/2019).
Upay menambahkan, pihaknya memiliki pengalaman buruk saat terlalu bertumpu dan memforsir Aprilia Manganang saat membela Bandung bank bjb Pakuan di Proliga 2018. Hal tersebut membuat Aprilia mengalami cedera dan tim gagal menembus babak final four.
“Dengan adanya dua pemain asing ini, kita punya opsi lain untuk mencetak poin,” tambahnya.
Kedua pemain asing yang diincar Bandung bank bjb Tandamata untuk Proliga 2020 yakni Nikoleta Perovic dan Rosir Calderon. Keduanya merupakan pemain yang pernah menorehkan prestasi pada kancah kompetisi bola voli di benua biru.
Nikoleta Perovic merupakan pemain bola voli putri kelahiran Bar, Montenegro pada 1 November 1994. Meski baru berusia 25 tahun, namun karir Nikoleta cukup mentereng.
Sejak tahun 2009 hingga saat ini, nama Nikoleta Perkovic tercatat sebagai pemain nasional Montenegro. Total, 69 pertandingan sudah dijalani pemain dengan tinggi badan 1,85 meter dan beran badan 74 kg ini bersama tim nasional Montenegro.
Berposisi sebagai opposite hitter atau allround spiker, Nikoleta menjadi andalan bagi tim nasional maupun klub yang dibelanya. Sejak berkarir sebagai pemain profesional, Nikoleta sudah membela setidaknya tujuh klub, termasuk klub saat ini, Yunnan, yang berlaga di Liga China.
Untuk penghargaan individu, Nikoleta setidaknya meraih tiga penghargaan. Yakni Best Scorer dan Best Opposite saat membela tim Swietelsky Bekescaba di Liga Hungary musim 2018/2019 serta Best Scorer pada CEV Cup 2018/2019.
Pemain asing lain yang diincar Bandung bank bjb Tandamata pun tidak kalah mentereng. Yakni Rosir Calderon Diaz, pemain kelahiran Havana Kuba yang juga memiliki kewarganegaraan Rusia.
Pemain yang berposisi sebagai outside hitter atau open spiker ini memiliki tinggi badan 191 cm dan berat badan 70 kg. Calderon sendiri merupakan mantan pemain tim nasional Cuba dan pernah tampil di ajang Olimpiade.
Pemain kelahiran 28 Desember 1984 (34 tahun) membela tim nasional Kuba sejak tahun 2001 hingga 2008. Tiga medali emas, dua perak, dan 1 perunggu sudah diraihnya bersama tim nasional Kuba.
Tiga medali emas yang diraih Calderon bersama timnas Kuba di ajang Women’s NORCECA Volleyball Championship 2007 di Winnipeg, Manitoba, Kanada, lalu ajang Pan American Games 2007 di Rio de Janeiro, serta ajang Women’s Pan-American Volleyball Cup 2007 di Colima, Mexico. Calderon pun sempat membawa tim nasional Kuba meraih medali perunggu pada ajang Olimpiade 2004 di Athena, Yunani.
Sebagai seorang pemain, Calderon pun mengoleksi beberapa penghargaan individu. Yakni Best Spiker pada FIVB World Grand Prix 2005, Best Scorer Russian League 2005-2006, Best Spiker World Championship 2006, Best Spiker Montreux Volley Masters 2007, Best Spiker Summer Olympics 2008, dan Best Spiker CEV Champions League 2012-2013.
“Untuk pemain asing ini, kita tidak akan kontrak full satu musim. Kita akan lihat performa mereka terlebih dulu di putaran pertama, kalau bagus maka akan kita pertahankan dan perpanjang kontrak hingga akhir musim,” tegasnya.
(ageng)