spot_img
Sabtu 29 Juni 2024
spot_img
More

    Nama dan Bendera Indonesia Salah saat Pertandingan Floorball SEA Games 2019

    BANDUNG,FOKUSJabar.id : Philippine Southeast Asian Games Organizing Committee (PHISGOC) melakukan kesalahan dalam penulisan nama dan bendera Indonesia di SEA Games 2019. Netizen pun menunjukkan reaksi beragam.

    Dikutip dari bolasport.com, kesalahan non-teknis yang dilakukan panitia penyelenggara saat pertandingan floorball antara Philipina versus Indonesia.

    Pada laga yang digelar di Up College of Human Kinetics Gym, Senin (25/11/2019), tampak penulisan nama dan bendera Indonesia yang salah. Panitia penyelenggara salah menuliskan Indonesia menjadi IDN dimana seharusnya adalah INA.

    Selain kesalahan tulis nama tersebut, pihak penyelenggara pun salah dalam menampilkan Bendera Indonesia. Mereka justru menggunakan bendera Thailand yang seharusnya adalah Bendera Indonesia.

    Kesalahan non-teknis itu diketahui dari unggahan akun @soberamanpour.

    “Filipina menang atas Indonesia di bola lantai putri SEA Games 2019. Tapi, lihat di skor pada awal laga: Indonesia adalah IDN (seharusnya INA) dan bendera itu sebenarnya milik Thailand,” tulisnya.

    Sontak, unggahan itu langsung mendapat respons beragam dari netizen. Salah seorang pengguna Twitter menanyakan apakah panitia tidak memperhatikan standar International Olympic Committee.

    “Saya tidak tahu bagaimana melakukannya dalam olahraga tetapi apakah mereka menggunakan standar ISO ketika menyingkat nama negara?” tulis akun @paolosaldo.

    Sementara pengguna lain menjelaskan, hal itu memang kesalahan murni dari panitia penyelenggara. “Di dalam FIFA, Indonesia menggunakan nama IDN sedangkan di olahraga lain (berdasarkan standar IOC/ISO) menggunakan INA,” tulis @raziearrazi.

    Sedangkan yang lainnya mengatakan jika ini bukan kali pertama Indonesia mengalami kejadian tersebut. Sebelumnya, kesalahan pemuatan gambar bendera Indonesia yang terbalik di dalam buku panduan SEA Games XXIX/2017 di Kuala Lumpur, Malaysia, sempat memicu kontroversi.

    Saat itu, Khairy Jamaluddin selaku Menpora Malaysia langsung menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat Indonesia.

    (ars)

    Berita Terbaru

    spot_img