BANDUNG, FOKUSJabar.id: Kabupaten Karawang keluar sebagai juara umum pada Kejuaraan Daerah (Kejurda) Anggar tahun 2019 yang usai digelar di GOR Sasakawa, Jalan Pajajaran Kota Bandung, Minggu (6/10/2019).
Karawang menjadi pengumpul medali terbanyak dengan raihan 7 medali emas, 2 medali perak, dan 4 medali perunggu dari total 20 medali emas yang diperebutkan.
Kabupaten Karawang mengalahkan kontingen Kota Sukabumi yang harus puas di peringkat dua dengan raihan 3 medali emas dan 4 medali perak. Sedangkan peringkat tiga ditempati kontingen Kota Bandung dengan raihan 2 medali emas, 4 medali perak, dan 1 medali perunggu.
Ke-7 medali emas bagi kontingen Kota Perjuangan, disumbangkan Maulana Ferdian Revanza dari nomor floret pra-kadet putra dan Sri Nurhadyanti di nomor degen kadet putri.
Pada nomor sabel kadet, Karawang berhasil mengawinkan medali emas. Yakni melalui Raka Fachri di kelompok putra dan Fanya Artik di kelompok putri.
Tiga medali emas terakhr bagi Kabupaten Karawang, disumbangkan dari kelompok junior dan senior. Di kelompok junior, Karawang merebut medali emas di nomor degen putri atas namaTerli Edisti.
Sementara di kelompok senior, medali emas pertama bagi Karawang diraih Lestari Karina Turi di nomor degen putri. Terakhir dari nomor floret senior putra atas nama Denis Ariadinat Satriana.
Ketua Umum Pengprov Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Ikasi) Jawa Barat, Asyanti Rosyana Thalib menuturkan, persaingan atlet pada kejurda kali ini lebih ketat meski Kabupaten Karawang masih mendominasi. Namun dari 13 kontingen daerah yang mengikuti kejurda, semuanya berhasil meraih medali.
” Persaingan atlet pada kejurda kali ini lebih ketat dibanding sebelumnya. Kalau dulu, Karawang dominasinya sangat tinggi. Tapi pada kejurda kali ini, masing-masing kontingen daerah mampu meraih medali dan membuktikan kalau pembinaan di daerah mulai berjalan. Kalau dari sisi penyelenggaraan, secara keseluruhan sudah baik,” ujar Asyanti.
Dengan pelaksanaan kejurda yang rutin dilakukan, lanjutnya, diharakan potensi atlet anggar Jabar semakin baik. Atlet-atlet yang sudah berhasil meraih juara pada kejurda kali ini akan disiapkan untuk menghadapi kejurnas di Semarang pada November 2019 mendatang.
” Nanti kita lihat seperti apa kualitas atlet kita sebenarnya di kejurnas. Kami harap, atlet yang menjadi wakil daerah bisa menunjukkan kemampuan terbaik mereka di ajang nasional,” tegasnya.
(ageng/bam’s)
