Kamis 12 Desember 2024

PBI Jabar Kirim Atlet Boling di Dua Kejurnas Sekaligus

BANDUNG, FOKUSJabar.id: Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Boling Indonesia (PBI) Jawa Barat akan mengirimkan atlet di dua even kejuaraan tingkat nasional sekaligus. Keduanya yakni Kejurnas Boling Soetopo Jananto Cup 2019 dan Turnamen Boling Gubernur Sumsel Cup 2019 yang akan digelar di Boling Center Jakabaring Sport City, Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).

Wakil Ketua II Bidang Pembinaan dan Prestasi PBI Jabar, Hermawan menuturkan, kejurnas boling Soetopo Jananto Cup 2019 akan digelar selama lima hari pada 7-11 Oktober 2019. Sedangkan turnamen boling Gubernur Sumsel Cup 2019 akan digelar dua hari pada 5-6 Oktober 2019.

Untuk kejurnas boling Soetopo Jananto 2019, merupakan kejuaraan nasional yang menjadi agenda dari Pengurus Besar (PB) PBI yang diikuti oleh atlet top dari setiap provinsi termasuk atlet tim nasional. Sedangkan turnamen boling Gubernur Sumsel Cup 2019 merupakan agenda Pengprov PBI Sumsel dan hanya bisa diikuti oleh atlet boling grade.

“Atlet yang bisa ikut di turnamen Gubernur Sumsel Cup ini dibatasi dalam grade A putra dengan average 199 ke bawah, grade B putra dengan average 189 dan ke bawah, grade A putri dengan average 189 ke bawah, serta grade B putri dengan average 179 ke bawah. Sedangkan untuk kejurnas Soetopo Jananto Cup sifatnya terbuka,” ujar Hermawan saat ditemui di sekretariat PBI Jabar, Siliwangi Boling Center, Jalan Lombok Kota Bandung, Kamis (26/9/2019).

Atlet yang dikirimkan pada turnamen boling Gubernur Sumsel Cup 2019, lanjutnya, sebanyak empat orang atlet yakni Shabira L, Thalita R, Andyka, dan Wibianzo. Sedangkan untuk atlet yang turun di kejurnas Soetopo Jananto 2019 sebanyak enam orang atlet yang terdiri dari 3 putra dan 3 putri.

“Untuk (kejurnas) Soetopo Jananto kita menurunkan empat atlet yang sebelumnya ikut di turnamen ditambah Alisha Nabila serta Jonathan. Di kejurnas ini, kita menargetkan minimal bisa meraih dua medali emas dari total 11 nomor pertandingan,” terangnya.

Sebanyak 11 nomor yang akan dipertandingkan pada kejurnas boling Soetopo Jananto yakni single putra putri, double putra putri, trio putra putri, master putra putri, all event putra putri, serta nomor mix double. Dua medali emas yang ditargetkan sendiri berpeluang diraih dari nomor single putri dan double putri.

“Kita tidak mau memasang target muluk-muluk dulu di kejurnas karena yang kita kirim merupakan atlet lapis kedua Jabar dengan usia atlet dibawah 30 tahun, bahkan Jonathan masih berusia 14 tahun. Sementara provinsi lain sebagian besar menurunkan atlet senior mereka, termasuk beberapa atlet timnas yang dipersiapkan untuk SEA Games 2019 karena mereka berlatih di sana (Palembang),” tuturnya.

Selain itu, lanjutnya, persiapan atlet menghadapi kejurnas tersebut pun cukup singkat hanya tiga pekan karena pemberitahuan yang mendadak dari PB PBI. Meski demikian, pihaknya berharap target dua medali emas tersebut bisa terlampaui karena performa atlet terus mengalami peningkatan.

“Sebenarnya kita punya peluang juga di single putra melalui Andyka yang saat ini menjadi pemegang high series point terbesar kedua dengan 848 pinfall yang diciptakan pada kejuaraan master Chalenge Cup di boling center Ancol, Jakarta pada Agustus 2019 lalu. Kalau melihat pesaing, Jatim yang dihuni eks atlet Jabar dan DKI Jakarta diprediksi akan menjadi pesaing terkuat kita,” pungkasnya

(ageng/DAR)

Berita Terbaru

spot_img