BANDUNG, FOKUSJabar.id: Pembangunan Terowongan Air Nanjung atau Curug Jompong, Margaasih, Kabupaten Bandung, Jawa Barat dijadwalkan rampung November 2019. Hal itu disampaikan Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan saat melakukan kunjungan ke Curug Jompong, Rabu (28/8/2019).
Luhut menjelaskan, tol air tersebut dapat mengurangi sekira 20 persen tingkat kemungkinan banjir di Bandung. Terlebih pembangunan resapan air atau parkir air seluas 5 ha pun dapat mengurangi potensi banjir.
“Terowongan air ini bisa mengurangi 20 persen tingkat kemungkinan banjir dari semua. Tapi kita lihat juga ada dibikin spot juga ada yang 5 ha untuk penampungan dan resapan air,” jelasnya saat ditemui di Curug Jompong, Kabupaten Bandung, Rabu (28/8/2019).
Kendati demikian Luhut pun berpesan agar studi yang dilakukan ITB harus juga dipertimbangkan. Sebab dalam studinya, lanjut Luhut, untuk menekan banjir, air dapat tertampung secara maksimal setidaknya membutuhkan danau kecil seluas 500 ha.
“Tapi ujung ujungnya studi yang dibikin dari ITB bahwa harus ada 500 ha untuk penampungan air itu seperti danau kecil atau situ baru itu perlu dipertimbangkan dengan cermat,” kata Luhut.
(Vetra)
