Senin 6 Januari 2025

Rektor UPI Targetkan 13 Guru Besar dalam Dua Tahun

BANDUNG, FOKUSJabar.id: Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) terus berupaya mengejar target keberadaan guru besar sesuai dengan prosentase jumlah dosen yang dimiliki. UPI sendiri menargetkan untuk memiliki sebanyak 125 guru besar di tahun 2020 mendatang.

” Dengan jumlah dosen yang saat ini dimiliki, idealnya UPI memiliki guru besar sebanyak 10 persen dari jumlah dosen yakni 125 orang. Kita masih kekurangan sebanyak 13 guru besar dari jumlah guru besar saat ini yakni 112 guru besar,” ujar Rektor UPI, Asep Kadarohman saat ditemui usai acara Pengukuhan Guru Besar UPI di Gedung Achmad Sanusi, kampus UPI, Jalan Setiabudi Kota Bandung.

Untuk penambahan 13 guru besar, Asep cukup yakin bisa terpenuhi. Pasalnya, beberapa fakultas sedang mempersiapkan proses pengusula  guru besar kepada Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) RI.

” Dalam dua tahun mendatang, kita optimis bisa mencapai target jumlah guru besar. Beberapa fakultas yang sedang mempersiapkan proses pengusulan guru besar ke Kemenristek Dikti diantaranya Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) serta Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (FPTK),” terangnya.

Untuk menjadi seorang guru besar, lanjutnya, salah satu persyaratan yang harus dipenuhi yakni kewajiban dua publikasi ilmiah di jurnal internasional. Syarat yang dibebankan tersebut lebih tinggi dibanding yang persyaratan yang diwajibkan Kemenristekdikti yakni hanya satu publikasi ilmiah jurnal internasional.

” Kita berharap, ini menjadi motivasi untuk setiap civitas akademika serta calon guru besar di UPI  lebih meningkatkan kualitas dirinya. Dan UPI harus lebih tinggi dari standarnya,” tambahnya.

Meski dari sisi prosentase jumlah guru besar belum ideal, namun jumlah dosen di UPI sudah sesuai dengan standar nasional pendidikan tinggi. Dengan demikian, proses perkuliahan di UPI bisa berjalan dengan baik.

” Sebagai perguruan tinggi dengan mayoritas ilmu sosial, UPI telah memenuhi perbandingan mahasiswa dengan dosen, yaitu 1:30,” tegasnya.

(ageng/bam’s)

Berita Terbaru

spot_img