Senin 6 Januari 2025

61 Karya Mahasiswa dari 6 Perguruan Tinggi di Bandung Bersaing Menuju Pimnas 2019

BANDUNG, FOKUSJabar.id: Selama tiga hari ke depan, Kamis-Sabtu (27-29/6/2019), sebanyak 61 karya dari mahasiswa dipamerkan dalam kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) 5 Bidang tahun 2019 di Teater Keong, Museum Pendidikan UPI, Jalan Setiabudi Kota Bandung.

Ke-61 karya tersebut merupakan hasil seleksi ribuan proposal yang masuk dari mahasiswa enam perguruan tinggi di wilayah Bandung, Jabar.

Ketua Panitia Pelaksana, Tri Indri Hardini menuturkan, PKM merupakan program dari Kemenristik Dikti untuk mendorong mahasiswa dalam berinovasi.

PKM sendiri meliputi lima bidang. Yakni, penelitian, karya cipta, teknologi, pengabdian kepada masyarakat, dan kewirausahaan.

” Untuk wilayah Bandung yang dipusatkan di UPI, ada sekitar 40 ribu proposal dari enam perguruan tinggi yang kita seleksi dan menghasilkan 61 proposal yang saat ini dipamerkan. Keenam perguruan tinggi tersebut yakni UPI, Unjani, STKIK Unjani, Universitas Maranatha, Politeknik Negeri Bandung (Polban), dan IKIP Siliwangi,” ujar Tri.

Tri menuturkan, karya-karya mahasiswa tersebut tidak hanya dipamerkan tapi juga diseleksi serta dievaluasi oleh tim penilai. Karya mahasiswa yang terpilih pada tahapan seleksi selama tiga hari akan menjadi wakil untuk ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) yang akan digelar di Bali pada akhir Agustus 2019.

” Dari kegiatan PKM ini, diharapkan mampu membantu mahasiswa setelah mereka lulus. Diharapkan, impian mereka tidak lagi menjadi PNS setelah lulus tapi bisa berwirausaha dan menciptakan lapangan kerja baru. Seperti salah seorang alumni UPI dari kegiatan PKM ini yang sekarang berwirausaha kerudung,” tegasnya.

Tim penilai dari Kemenristek Dikti, Suwardi mengaku sangat kaget dengan jumlah proposal yang masuk pada kegiatan PKM yang dipusatkan di UPI dan menjadikan tingkat persaingan makin tinggi. Hal ini menandakan jika mahasiswa sudah mulai sadar dalam melakukan inovasi-inovasi.

” Jumlah ini diluar ekspetasi kita dan kegiatan selama tiga hari ini menjadi saringan terakhir untuk lolos ke Pimnas. Kalau kendala, sebenarnya ada di internal perguruan tinggi bagaimaa mereka mendorong dan memotivasi mahasiswa untuk berpartisipasi di PKM / Pimnas ini sehingga ada beberapa perguruan tinggi yang mengintegrasikan PKM ini dalam perkuliahan,” pungkas Suwardi.

(ageng/bam’s)

Berita Terbaru

spot_img