BANDUNG, FOKUSJabar.id: Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemkot Cimahi, Benny Bachtiar mengungkapkan, orang-orang yang berada di Pemerintahan Kota Bandung terpecah setelah Oded M. Danial melantik Ema Sumarna sebagai Sekretaris Daerah (Sekda).
“Pro kontra ada saja. Jangankan saya yang dari luar, internalnya saja sendiri kan sudah terpecah, saya tahu persis itu. Bagaimana terpecahnya internal Pemerintah Kota itu sendiri terhadap kebijakan pelantikan Pak Ema kemarin,” ucapnya, Kamis (25/4/2019).
Baca juga: Oded Persilahkan Benny Bachtiar Layangkan Gugatan Soal Pelantikan Sekda
Ia mengatakan, kondisi ini menjadi kesempatan bagi dirinya untuk kembali membangun komunikasi dengan orang-orang di dalam Pemkot Bandung. Hal itu, kata Benny, untuk tetap meneruskan program-program membangun Kota Bandung.
“Saya selaku orang baru pasti akan berkomunikasi dan berkoordinasi untuk menyamakan visi dalam membangun Kota Bandung, di dalam meneruskan program-program dan janji-janji Wali Kota terhadap masyarakat untuk Bandung seperti bagaimana,” tuturnya.
Benny Bachtiar merupakan kandidat kuat dari tiga nama dalam lelang jabatan Sekda Kota Bandung bagi pemerintahan Wali Kota Oded M. Danial dan Wali Kota Yana Mulyana.
Diketahui, Benny gagal menduduki kursi Sekda Kota Bandung setelah pada tanggal 22 Maret 2019, mantan Kepala Badan Pengelolaan dan Pendapatan Daerah (BPPD) Kota Bandung Ema Sumarna dilantik menjadi Sekda.
(Vetra)
