KUNINGAN, FOKUSJabar.id : Pemilihan Umum (Pemilu) akan dilaksanakan 17 April 2019. Namun, masih banyak penyandang Disabilitas di Kabupaten Kuniungan yang belum mengetahui teknis pencoblosan akibat minim sosialisasi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat.
Hal itu diungkapkan Ketua Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni) Kabupaten Kuningan, Didin (29). Dia mengatakan bahwa banyak tuna netra yang belum mengenal jumlah kertas surat suara di Pemilu 2019.
” Ada banyak yang belum mengetahui berapa jumlah kertas surat suara dan warna apa saja kertas surat suaranya. Karena belum ada sosialisasi dari KPU-nya,” kata Didin, di Kelurahan Ciporang, Kabupaten Kuningan.
Dia tidak mengetahui apa alasan KPU Kabupaten Kuningan belum menyosialisasikan Pemilu 2019 kepada penyandang Disabilitas. Padahal, pada 2014 lalu, Pertuni Kabupaten Kuningan ikut menyosialisasikan Pemilu.
” Belum ada sosialisasi ke kami. Saya kurang tahu alasannya untuk masalah ini,” ujarnya.
Menurut Didin, Saat ini ada 100 Tuna Netra di Pertuni Kabupaten Kuningan. Dia mengatakan, seharusnya KPU Kuningan Pro aktif untuk mencari organisasi apa saja yang ada di Kuningan yang menaungi penyandang Disabilitas.
” Padahal kami dahulu pada tahun 2014 pernah ikut menyosialisasikan Pemilu bersama KPUD Kuningan. Hak kami untuk mendapatkan informasi tentang Pemilu itu sangat penting. Di sini kan banyak Tuna Netra yang ternyata belum mengetahui teknis pencoblosan,” tegasnya.
Sementara, Ketua Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kabupaten Kuningan, Aris mengatakan, dirinya pernah menanyakan langsung kepada KPU Kuningan terkait dengan sosialisasi Pemilu 2019.
Moris, panggilan akrab Aris mengatakan, KPU Kuningan sudah melaksanakan sosilisasi tentang Pemilu 2019, hanya saja terfokus pada lembaga di Sekolah Luar Biasa (SLB).
” Ini kan sosialisasinya ke guru-guru SLB, tidak nyampai kepada teman-teman kalau sebatas di lembaga-lembaga sekolah. Saya sudah memberikan alamat dan kontaknya ketua-ketua kelompok disabilitas yang ada di Kabupaten Kuningan kepada KPUD supaya lebih aktif,” ujarnya.
(Ibenk/Bam’s)