BANDUNG, FOKUSJabar.id : Kepengurusan Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Jabar masa bakti 2018-2022 berharap dukungan penuh dari KONI Jabar sebagai induk organisasi olahraga di Tanah Pasundan. Pasalnya, ISSI Jabar akan dihadapkan pada agenda kegiatan yang cukup padat di tahun 2019.
Ketua Umum Pengprov ISSI Jabar, Daud Husain menuturkan, agenda kejuaraan balap sepeda yang akan digelar di tahun 2019 diantaranya kejuaraan nasional (kejurnas) nomor trek, BMX trail, dan BMX freestyle serta babak kualifikasi PON XX untuk nomor road race, MTB Downhill (DH), dan MTB crosscountry (XC). Kedua agenda tersebut rencananya akan digelar di bulan Juli 2019 mendatang.
” Bahkan untuk Kejurnas nomor trek, BMX trail, dan BMX freestyle sendiri, Jabar ditunjuk sebagai tuan rumah karena punya sarana prasarana di velodrome Cisangkan, Kota Cimahi. Sedangkan untuk babak kualifikasi PON XX, akan digelar di tiga tempat yakni road race di Banyuwangi, MTB DH dan XC di Palembang, Sumatera Selatan, dan BMX di Jakarta,” ujar Daud saat ditemui usai audiensi dengan Ketua Umum KONI Jabar, Ahmad Saefudin di sekretariat KONI Jabar, Jalan Pajajaran Kota Bandung, Selasa (12/3/2019).
Karena itu, lanjut Daud, audiensi yang dilakukan dengan KONI Jabar sebagai induk organisasi untuk meminta dukungan tersebut. Terutama dari masalah pendanaan, untuk mendukung persiapan menghadapi kejurnas serta babak kualifikasi PON XX cabang olahraga balap sepeda tersebut.
“Ketua Umum KONI Jabar sendiri memberikan respon cukup baik, hanya saja mereka meminta kami untuk memahami kondisi KONI Jabar saat ini. Kita sendiri memberikan kesempatan KONI Jabar untuk menyelesaikan permasalahannya dan tidak akan masuk dalam ranah itu yang terpenting kebutuhan cabang olahraga bisa diakomodir. Kalau pun dukungan dana dari KONI Jabar minim, kami akan menggali potensi pendanaan dari luar dan itu diperbolehkan. Intinya kami pengurus ISSI Jabar yang baru terbentuk ini punya semangat dan tidak mau berpangku tangan hanya pada satu pintu saja,” tegasnya.
(ageng/bam’s)
