BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Lingkungan Hidup akan menggelar Citarum Expo 2019 di Gedong Sabilulungan, Kabupaten Bandung, Selasa (19/2/2019).
Hal itu dilakukan sebagai perwujudan semangat kolaborasi seluruh stakeholder dalam penanganan Citarum.
Hal iti dibuktikan dengan penandatanganan komitmen kerjasama aksi percepatan pengendalian pencemaran dan kerusakan (PPPK) di DAS Citarum.
Demikian diungkapkan Sekretaris Dinas LH Jabar Prima Mayaningtyas saat Japri di Parkir Barat Gedung Sate Bandung Senin (18/2/2019).
Menurut dia, Citarum Expo digelar menyusul kondisi lingkungan hidup, khususnya DAS Citarum yang semakin tercemar.
“Perlu upaya dan gerakan nyata dalam sinergiyas penyelesaian serta pengelolaan Sungai Citarum secara terintegrasi,” kata dia.
Dia menuturkan ada 60-70 persen limbah domestik mencemari sungai Citarum.
Hal itu terindikasi dari jumlah total limbah fecal koliform (E.coli) yang lebih tinggi bahkan ribuan kali dari standar yang dipersyaratkan.
“Dari tujuh parameter di indeks kualitas lingkungan hidup khususnya untuk indeks kualitas air di Sungai Citarum masih beberapa dikategorikan cemar berat sampai dengan cemar sedang,” kata dia.
Pada Citarum Expo 2019 pun akan dilaksanakan FGD (Focus Group Discussion) yang akan menghasilkan lima rencana besar.
Di antaranta rehabititasi lahan kritis, pengolahan limbah domestik, pengolahan limbah industri, penataan sungai (kaitan pemanfaatan ruang) dan penegakkan hukum lingkungan,” kata dia.
(LIN)