“Hilang sekitar Senin (21/1/12019) malam,” ungkap Kadispora Bandung Dodi Ridwansyah di Jalan Wastukencana, Kota Bandung, Kamis (24/1/2019).
Setelah kejadian, pihaknya langsung melaporkan ke polisi dan sudah ditindaklanjuti. Saat ini kasusnya dalam proses penyelidikan.
Kendati begitu, Dodi memastikan aktivitas di Stadion GBLA tidak akan terganggu, terlebih alat yang dicuri itu hanya untuk mengantisipasi saat aliran listrik dari PLN mati.
“SOP-nya pertama kalau ada yang mau mengadakan acara di GBLA harus koordinasi dengan PLN agar listriknya di-loss. Kedua kalau acara besar, penyelenggara acara atau EO harus membawa genset sendiri, jangan mengandalkan punya kami,” tutur dia.
Meski tetap memiliki kecurigaan, namun pihaknya menyerahkan proses penyelidikan kepada polisi.
“Untuk pelaku masih diselidiki. Kecurigaan pasti ada, tapi kami menunggu hasil penyeldikan pihak kepolisian. Kalaupun ternyata orang dalam, kami akan berikan sanksi sesuai aturan yang berlaku saja. Misalkan ‘outsourcing’, kita berhentikan saja,”pungkasnya.
(Yusuf Mugni/LIN)