TASIKMALAYA, FOKUSJabar.id : Akibat banyak bukit yang dipugar untuk lahan bisnis, kini Kota Tasikmalaya menjadi gersang dan secara otomatis resapan air ketika datang hujan semakin berkurang sehingga mengakibatkan genangan air.
” Seharusnya Pemkot Tasikmalaya memperhatikan alam dan lingkungan tidak hanya berpikir keuntungan saja,” ungkap Ketua Pemuda Tani Kota Tasikmalaya, Taufiq Rohman di Kawalu, Selasa (22/1/2019).
Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman, lanjut Taufiq, sudah memikirkan kondisi alam ke depan. Kondisi alam tentunya berimbas kepada masyarakat. Bencana alam dipastikan akan mengintai.
” Kota Tasikmalaya tidak memiliki gunung, tetapi mempunyai banyak bukit. Sayangnya, bukit-bukit tersebut banyak yang rusak akibat galian C,” ucapnya.
Taufiq meminta keberpihakan Pemkot Tasikmalaya terhadap alam dan lingkungan karena dengan banyaknya alih fungsi lahan maka semakin tergerusnya lahan perkebunan juga pertanian.
” Yang kami harapkan kebijakan pemimpin di Kota Tasikmalaya yang pro lingkungan dan pertanian. Bukan yang membiarkan alamnya rusak,” tegasnya.
(Nanang Yudi/Bam’s)