spot_img
Selasa 22 April 2025
spot_imgspot_img

Tak Punya Ini, Pemkot Banjar tidak Akan Menangis

BANJAR, FOKUSJabar.id : Wakil Wali Kota Banjar, Nana Suryana mengungkapkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Banjar tidak akan menangis dengan tidak memiliki pantai atau Candi Borobudur.

Dia menegaskan, Banjar adalah kota transit antara jalur pariwisata dan antar provinsi. Keistimewaan dan kelebihan tersebut akan dimanfaatkan dengan membangun Banjar yang lebih menarik.

“ Kita tidak usah menangis karena tidak punya pantai dan Candi Borobudur. Akan tetapi, Banjar merupakan kota transit, sehingga kita harus berpikir bagaimana caranya saat orang transit di Banjar, ada kegiatan perekonomian masyarakat,” ungkap dia, pada FOKUSJabar, Jumat (04/01/2019).

Sebagai kota transit terang Nana, tingkat kesadaran masyarakat harus kembali tingkatkan dengan pola pikir sebagai masyarakat kota transit. Dengan menggali potensi Banjar yang memiliki keistimewaan, dia beranggapan laju pertumbuhan ekonomi akan baik.

“Apalagi nanti Banjar menjadi smart city, orang saat masuk ke Banjar akan terintegrasi dengan web khusus yang tekoneksi dengan destinasi wisata atau potensi Banjar yang menarik untuk dikunjungi, seperti wana wisata Taman Anggrek sebagai habitat spesies anggrek terlengkap di Jawa Barat. Ini harus didorong dengan inovasi ide kreatif,” jelasnya.

Dia mengemukakan dengan diluncurkanya KA Pangandaran ini jelas sangat bermanfaat untuk masyarakat umum. Dari subyek transportasi Orang akan cepat dan tepat waktu saat melakukan perjalanan menuju Jakarta atau Bandung. Kalau dari sektor ekonomi belum terlihat dampaknya.

Bahkan, pemerintah berencana mengaktifkan kembali jalur KA relasi Banjar-Pangandaran. Rencana ini harus menjadi pemicu bagi Banjar bagaimana bisa memanfaatkan akses itu untuk kegiatan ekonomi masyarakat Banjar.

Nana meminta bila jalur KA Banjar-Pangandaran aktif kembali, PT.KAI agar membuat dua statsion, satu untuk transit, satu lagi untuk statsion khusus menuju Pangandaran.

“ Minimal 2 km dari statsion pertama supaya ada kegiatan perekonomian menuju ke statsion KA Banjar-Pangandaran. Akan tetapi bila statsionya hanya itu saja, saya belum melihat Banjar akan kecipratan ekonomi dampak dari KA Pangandaran ini,” katanya.

(Boip/Bam’s)

spot_img

Berita Terbaru