BANDUNG, FOKUSJabar.id : Tim putri Jakarta PGN Popsivo Polwan memperbesar peluang menjadi juara putaran pertama Proliga 2019 usai menekuk pesaing terberatnya, Jakarta BNI 46 pada laga pembuka seri penutup putaran pertama di GOR C-Tra Arena, Jalan Cikutra Kota Bandung.
Pada laga tersebut, Jakarta PGN Popsivo Polwan menang tiga set langsung dengan akor 25-22, 25-21, dan 26-24.
Dengan kemenangan tersebut, tim asuhan pelatih asal Thailand, Chamnan Dokmai menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan selama putaran pertama. Bahkan, Amalia Fajrina dkk pun meraih tiga kemenangan beruntun tanpa kehilangan satu set pun.
” Ini hasil yang baik bagi tim kita dan para pemain mampu tampil lebih baik dibanding dua pertandingan sebelumnya. (Jakarta) BNI 46 pun tim yang bagua, baik di serve maupun defend,” ujar Chamman.
Kemenangan yang diraih, merupakan hasil evaluasi yang dilakukan bersama staf pelatih usai seri Gresik. Salah satunya dengan mempelajari gaya permainan Jakarta BNI 46 melalui rekaman video.
“Pada game kali ini pun, pemain sudah mulai mengerti terkait pola apa yang ingin diterapkan. Baik saat defend, menyerang maupun hal lainnya. Soal (Jakarta) BNI 46 yang banyak merotasi pemain, itu strategi mereka tapi kemenangan ini jadi keuntungan bagi kita serta meningkatkan kepercayaan diri pemain,” terangnya.
Meski sudah diambang juara putaran pertama, Chamman mengaku tidak mau buru-buru mengklaimnya. Pasalnya, semua hal masih memungkinkan terjadi.
“Semua masih bisa terjadi, semua tim sama bagus dan tinggal siapa yang paling siap. Itu yang selalu saya tekankan ke tim. Kita harap besok saat menghadapi (Jakarta) Pertamina Energi, para pemain bisa tampil lebih baik lagi dan menang lagi,” tegasnya.
Sementara Pelatih Jakarta BNI 46, Risco Herlambang mengaku cukup puas dengan pwnampilan anak asuhnya meski menderita kekalahan 0-3 atas Jakarta PGN Popsivo Polwan. Para pemain muda yang diturunkan saat rotasi pemain, sudah tampil cukup baik dan tidak grogi.
“Saya lakukan rotasi bukan berarti meremehkan lawan tapi ingin mengetahui kekuatan dan kekurangan tim kita untuk evaluasi menghadapi putaran dua nanti. Saya juga ingin menang, tapi ini baru babak reguler dan target kita bukan disini,” ujar Risco.
Dari laga menghadapi Jakarta PGN Popsivo Polwan, Risco mengakui jika ada beberapa hal yang harus diperbaiki. Seperti dari block dan servis yang belum terlalu baik.
“Putaran dua akan kita benahi lebih baik. Termasuk pemain asing, karena satu pemain asing kita yakni K. Ajcharaporn masih belum fit usai dibekap cedera pasca kejuaraan dunia. Penampilan tim tidak terlalu buruk, pemain sudah mau tampil bagus,” tegasnya.
Pada laga pembuka seri penutup putaran pertama Proliga 2019, Jakarta BNI 46 mampu unggul di awal set. Namun pada pertengahan set, penampilan Tri Retno Mutiara dkk justru menurun dan terkejar dari sisi poin sehingga kalah di set pertama dengan skor 22-25.
Kondisi yang sama terjadi di dua set berikutnya. Bahkan anak-anak Jakarta PGN Popsivo Polwan mampu tampil dengan lebih baik. Variasi serangan yang mengandalkan spike keras Aprilia Manganang, Amalia Fajrina, dan pemain asing, Yeliz Basa gagal dibendung blok pemain Jakarta BNI 46.
Tak hanya itu, umpan cepat yang dikirimkan setter Jakarta PGN Popsivo Polwan asal Thailand, Guedpard Pornpun mampu dimaksimalkan Wilda Siti Nurfadhila maupun Arsela Nuari. Sementara serangan Jakarta BNI 46 melalui Dheka Asyifa, Putri Andya, Nurlaili Kusuma, maupun pemain asing, Lindsay Stalzer hanya sesekali membus blok maupun gagal dikembalikan. Alhasil, dua set berikutnya kembali milik Jakarta PGN Popsivo Polwan dengan skor 25-21 dan 26-24.
Jakarta PGN Popsivo Polwan sendiri menyisakan satu laga pada seri penutup putaran pertama di Bandung yakni menghadapi tim kuat lainnya, Jakarta Pertamina Energi pada Sabtu (22/12/2018) besok. Sedangkan Jakarta BNI 46 akan menghadapi tuan rumah, Bandung Bank bjb Pakuan pada Minggu (23/12/2018).
Sedangkan di kelompok putra, laga pertama antara Surabaya Bhayangkara Samator kontra Sidoarjo Aneka Gas Industri masih berlangsung. Sementara laga penutup di seri penutup putaran pertama, akan menampilkan laga antara tuan rumah Bandung Bank bjb Pakuan kontra Jakarta Elektrik PLN.
(ageng/bam’s)
