Kamis 12 Desember 2024

Seleksi Kepsek Profesional dengan “Si Kasep”

BANDUNG, FOKUSJabar.id : Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung segera meluncurkan aplikasi inovatif terbaru untuk menjaring para guru yang memiliki potensi menjadi kepala sekolah.

Aplikasi bernama ‘Si Kasep’ atau Sistem Seleksi Kepala Sekolah Pintar ini, rencananya akan dilaunching pada Rabu (28/11/2018) mendatang.

Sekretaris Disdik Kota Bandung Mia Rumiasari mengatakan, proses seleksi bagi kepala sekolah sudah berjalan dan memasuki tahap ketiga, yakni tes substansi pada pekan ini. Dari 580 orang pendaftar untuk tiga jenjang pendidikan yakni TK, SD, dan SMP, sebanyak 264 orang di antaranya terjaring hingga tahap ketiga.

“Si Kasep sudah kami gunakan pada seleksi kepala sekolah ini. Tapi kami baru akan meluncurkan pada Rabu (28/11/2018) ini,” jelas Mia di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana Kota Bandung, Senin (26/11/2018).

Mia berharap, melalui Si Kasep ini pelaksanaan seleksi bisa menghasilkan calon kepala sekolah yang profesional dan akuntabel. Mereka yang terjaring melalui seleksi kali ini, diproyeksikan untuk memenuhi kebutuhan kepala sekolah di tiga jenjang hingga tahun 2022 mendatang.

Sedangkan jumlah sekolah negeri di Kota Bandung yakni tiga TK Negeri, 274 SD Negeri, 57 SMP Negeri serta lima rintisan SMP Negeri.

“Sebagai prasyarat untuk menjadi kepala sekolah, seorang guru harus memiliki Nomor Unik Kepala Sekolah (NUKS) yang diperoleh melalui pendidikan dan pelatihan pasca lolos seleksi kepala sekolah,” terangnya.

Pelaksanaan seleksi, kata dia, dilakukan untuk memenuhi ketentuan yang tercantum dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 15 tahun 2018 yang menyatakan jika kekosongan jabatan kepala sekolah yang diisi Pelaksana Tugas (Plt) tidak boleh lebih dari enam bulan.

Untuk itu, pelaksanaan seleksi pun digelar sebagai persiapan matang menyiapkan calon kepala sekolah yang berkualitas, profesional, dan akuntabel.

“Secara bertahap, mereka yang lolos seleksi akan didaftarkan diklat di Solo. Tahun depan kami berharap dapat menyelenggarakan Diklat di Kota Bandung dengan mendatangkan para narasumbernya ke sini,” tegasnya.

(Ageng/LIN)

Berita Terbaru

spot_img