BANDUNG,FOKUSJabar.id: Hujan yang mengguyur wilayah Jawa Barat di penghujung tahun 2018 dinilai berpotensi menimbulkan banjir dan longsor yang cukup tinggi di beberapa kabupaten/kota.
Badan Penanggulangan bencana daerah (BPBD) Jawa Barat telah menetapkan status waspada bencana banjir, setelah sebelumnya terjadi banjir di Kabupaten Tasikmalaya.
Kasi Kedaruratan BPBD Jawa Barat Budi Wahyu mengatakan, selain di kabupaten Tasikmalaya ada juga di daerah lain seperti Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Bogor dan Kota Bogor. Namun masih dalam tingkat yang ringan.
“Kalau untuk longsor ada di kabupaten Bandung Barat dan Pangandaran,” kata Budi, Rabu (7/11/2018) malam.
Hingga beberapa hari ke depan, pihaknya memprediksi curah huja meninggi. Masyarakat pun diimbau tetap waspada, terlebih yang bermukim di sekitaran sungai dan tebing.
“Memang belum merata hujannya, tetapi curahnya tinggi,” kata dia.
Kondisi cuaca seperti ini, kata Budi, bisa terjadi. Misalnya hujannya terjadi di daerah Karawang, namun banjirnya di Bekasi (air limpahan).
“Artinya dengan hujan seperti ini tidak bisa diprediksi banjir terjadi dimana,” jelas dia.
(AS/LIN)