BANDUNG BARAT, FOKUSJabar.id : Hujan deras yang melanda Kabupaten Bandung Barat (KBB) dalam kurun waktu seminggu menyebabkan terjadinya lima titik tanah longsor. Yakni, di Desa Celak, Kecamatan Gununghalu, Desa Cicangkanggirang dan tiga longsor di Desa Wangunsari, Kecamatan Sindangkerta.
Longsor tersebut menerjang rumah warga dan areal pesawahan. Paling parah terjadi di Kampung/Desa Celak, RT 03/09, Kecamatan Gununghalu yang menerjang rumah milik Yeyen (54).
“ Longsor menimpa bagian rumah warga. Meski tak semua bangunan rumah terkena, tapi ada yang cukup parah dialami Yeyen. Dinding rumahnya hancur diterjang material tanah longsor,” kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD KBB, Dicky Maulana.
Longsor yang menimpa rumah korban terjadi saat hujan deras mengguyur KBB sekitar pukul 19.30 WIB, Kamis (1/11/2018) lalu. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu hanya kerugian materi sekitar Rp50 juta.
Untuk sementara lima penghuni rumah diminta mengungsi ke tempat aman untuk menghindari jika sewaktu-waktu terjadi longsor susulan.
Menurut Dicky, saat ini sudah memasuki musim penghujan. Berdasarkan surat dari BMKG, diperkirakan puncak musim penghujan terjadi pada Bulan Januari, Maret dan April 2019.
Oleh karena itu, pihaknya mengimbau masyarakat agar waspada. Terlebih, hasil dari rapat koordinasi dengan BPBD Jabar seluruh wilayah di Jawa Barat berstatus darurat siaga banjir, banjir bandang dan tanah longsor.
(Achmad Nugraha/Bam’s)