Adalah Dheya Nazhira Nur Amalina siswa kelas 3 SMPN 4 Ciamis yang berhasil meraih medali emas dan perak pada Porda kemarin.
Dheya berhasil meraih emas pada selam bipin 50 meter dan meraih medali perak pada selam bipin 100 meter. Atas raihan prestasi tersebut, Dheya berhak mewakili Jawa Barat untuk PON tahun 2020 di Papua.
Atlet kelahiran 9 Mei 2004 itu sudah terlihat bakatnya sejak TK. Orangtua Dheya pun selalu mendorong bakat anaknya yang menonjol di renang dan selam.
“Sejak TK memang Dheya sudah senang dan berbakat di olahraga renang, kita sebagai orangtua tentu mengarahkan sehingga kemampuannya semakin baik,” kata Ibunda Dheya Desi Arisandi, Senin (29/10/2018)
Raihan prestasi sejak SD terus ditorehkan Dheya di O2SN SD, Olimpiade Krapsi tingkat Nasional di Jakarta, O2SN SMP tingkat Jabar, Porda 2018, dan masih banyak lagi.
Desi mengatakan, karena dukungan dari pemerintah minim, dirinya tak segan mengeluarkan biaya sendiri untuk mengikuti event-event perlombaan renang.
“Saya ingin Dheya ini benar-benar jadi atlet yang bisa membanggakan orangtua, daerah serta bisa berprestasi di tingkat internasional,” kata dia.
Desi mengubgkapkan, Dheya sebenarnya merupakan atlet renang, namun dia juga bagus dalam olahraga menyelam. Sehingga saat Babak Kualifikasi (BK) Porda Bogor, Dheya ikut dua cabor, yakni renang dan selam.
Di kedua cabor tersebut Dheya meraih medali dan lolos ke Porda. Sayang pada Porda, aturan mengganjalnya, Dheya harus memilih salahsatu cabor.
Karena pesaing di cabor renang cukup kuat, peluang besar ada di cabor selam, sehingga Dheya ditarik Pengcab Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Kabupaten Ciamis.
“Alhamdulillah, walaupun latihanya terbatas karena waktu dan tempat latihan tidak ada, Dheya bisa membawa emas dan perak,” kata Desi.
Dheya Nazhira Nur Amalina pun mengaku senang dengan olahraga renang sejak kecil. Dia terus mengasah kemampuannya dengan berlatih maksimal.
“Kalau latihan saya pasti ke Tasikmalaya, di Ciamis tidak ada kolam renan bertaraf nasional. Saya berharap di Ciamis segera ada kolam standar nasional. Ada di Cikoneng panjangnya hanya 25 meter,” kata Dheya.
Sementara itu, Ketua Pengcab Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Kabupaten Ciamis Adang Darajat mengakui potensi luar biasa pada diri Dheya Nazhira.
“Dheya ini aset Ciamis, harus terus didukung dan dikembangkan agar bisa terus berprestasi demi nama Ciamis,” kata Adang.
Menurut dia, potensi atlet selam di Ciamis cukup banyak. Hanya saja pembinaan kurang maksimal lantaran tidak adanya sarana kolam renang yang memadai.
(Riza M Irfansyah/LIN )
