Minggu 15 Desember 2024

Mang Oded Dukung Penggunaan Wayang Sebagai Media Belajar

BANDUNG, FOKUSJabar.id : Wali Kota Bandung, Oded M Danial mendukung penggunakan media kesenian, dalam hal ini wayang, sebagai salah satu media belajar. Hal tersebut diungkapkan Mang Oded (sapaan Oded M. Danial) usai membuka Program Budaya BCA ‘Wayang for Student’ di Graha Sanusi Hardjadinata Unpad, Jalan Dipatiukur Kota Bandung, Selasa (23/10/2018).

“Proses belajar itu bisa dilakukan melalui beragam media. Salah satunya melalui kesenian dan wayang telah terbukti bisa menjadi media belajar. Selain ‎memupuk rasa cinta dan terhadap seni budaya daerah, wayang pun bisa menumbuhkan kemauan untuk belajar,” ujar Mang Oded kepada wartawan, Selasa (23/10/2018).

Mang Oded menambahkan, beragam tokoh dengan karakter masing-masing dalam wayang mampu mengambarkan kehidupan manusia. Melalui wayang, para siswa bisa memperoleh pengetahuan tentang etika dan moral.

“Wayang dikenalkan ke pelajar karena ceritanya yang banyak mengandung pesan dan menawarkan jalan hidup benar. Konteksnya, membantu orang tua dan mengajarkan budi pekerti serta pemahaman agama. Wayang itu memberikan edukasi baik ilmu pengetahuan, sejarah dan ajakan yang bermanfaat,” terangnya.

Untuk itu, lanjut Mang Oded, pihaknya pun berencana menghadirkan wayang di Pendop Kota Bandung. Hal ini sebagai bukti dukungan jika wayang bisa menjadi salah satu media belajar terkait kehidupan, budi pekerti, etika, moral, dan hal lainnya.

“Insya Allah, Mang Odedakan beri edukasi melalui wayang di Pendopo. Ini bukti jika budaya dan pendidikan harus berjalan berkesinambungan untuk membangun bangsa,” tegasnya.

‎Pengawas Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jabar, YP Heri Susanto menambahkan, di terpaan berbagai teknolodi dan kecanggihan di zaman modern, unsur kesenianperlu dimasukkan sebagai media belajar. Selain memberikan pembelajaran sekaligus mengenalkan budaya bangsa kepada para pelajar.

“Saya apresiasi kegiatan ini. ‎Ditengah modernisasi, kita memberikan unsur kesenian sebagai upaya pelestarian budaya. Jadi para pelajar pun paham dengan seni dan budaya yang kita miliki,” pungkasnya.

(ageng)

Berita Terbaru

spot_img