BANDUNG, FOKUSJabar.id : Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat menyebut, pembinaan olahraga prestasi di Jabar melalui KONI setempat sudah berjalan dengan baik dan benar.
Hal tersebut terungkap saat audiensi antara Ketua Umum KONI Jabar, Ahmad Saefudin bersama jajarannya dengan Ketua Umum KONI Pusat, Tono Suratman dan jajarannya di Gedung KONI Pusat, Jakarta, Senin (22/10/2018) kemarin.
Pertemuan audiensi tersebut dilakukan setelah jajaran kepengurusan KONI Jabar 2018-2022 terbentuk dan menggelar rapat pleno perdana pada Sabtu (20/10/2018) kemarin.
Pada pertemuan tersebut, Ahmad Saefudin yang didampingi Ketua I KONI Jabar, M Budhiana, Ketua IV KONI Jabar, Haefendri Putih, Wakil Sekretaris I KONI Jabar, Dede Iman N, dan Ketua Bidang Pulahta KONI Jabar, Gunaryo, memaparkan terkait perkembangan pembinaan olahraga prestasi di Jabar. Termasuk pelaksanaan Porda XIII Jabar yang baru saja usai pada Senin (15/10/2018) lalu.
” Yang pertama, pertemuan ini sebagai silaturahmi kita dengan KONI Pusat. Lalu melaporkan progres pembinan olahraga prestasi di Jabar untuk diselaraskan dengan kepentingan prestasi olahraga nasional,” ujar Ahmad kepada wartawan usai audiensi, Senin (22/10/2018) malam.
Progres pembinaan olahraga prestasi di Jabar, lanjut Ahmad, tidak bisa terlepas dari peran dan dukungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar. Pemprov Jabar sendiri menempatkan bidang olahraga sebagai salah satu sektor dalam pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) Jabar yang unggul serta juara lahir dan bathin seperti yang digaungkan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil.
”Sehingga kepengurusan kali ini kita arahkan untuk mendukung program Pemprov Jabar dalam membentuk SDM Jabar yang Juara lahir dan bathin. Termasuk menyelaraskan dengan pusat sebagai penyangga prestasi olahraga nasional dan itu terbukti dengan sumbagsih Jabar dalam kontingen Indonesia di berbagai single event maupun multieven tingkat internasional,” tegasnya.
Ketua Umum KONI Pusat, Tono Suratman mengakui jika pembinaan olahraga prestasi di Jabar sudah berjalan dengan baik yang dibuktikan dengan raihan juara umum PON XIX tahun 2016 lalu. Dibawah kepemimpinan Ahmad Saefudin, KONI Jabar telah mampu menjadikan olahraga prestasi di Jabar menjadi nomor satu sekaligus penyokong prestasi olahraga Indonesia di kancah internasional.
“Kondisi ini harus dipertahankan, bahkan ditingkatkan lebih baik lagi. Ini pun bisa menjadi pondasi kuat bagi Jabar untuk bisa mempertahankan titel juara umum di PON XX tahun 2020 di Papua,” ujar Tono.
Selain itu, lanjut Tono, Jabar sudah dikenal sebagai kiblat pembinaan olahraga prestasi dan organisasi keolahragaan di tingkat nasional. Bahkan, tidak sedikit KONI Provinsi lain yang sengaja datang ke Jabar untuk melakukan studi banding terkait hal tersebut.
“Jabar sudah dikenal dengan pembinaan dan organisasi olahraga prestasi terbaik . Ini harus dilanjutkan dan ditingkatkan. Dan jika semua provinsi bisa melakukan standar organisasi dan pembinaan olahraga prestasi seperti Jabar, maka akan berdampak positif bagi peningkatan prestasi olahraga nasional,” pungkasnya.
Kepengurusan KONI Jabar 2018-2022 sendiri rencananya akan dilantik pada Kamis (25/10/2018) mendatang. Ketua Umum KONI Pusat, Tono Suratman pun berencana secara langsung melakukan pelantikan pengurus KONI Jabar dibawah pimpinan Ahmad Saefudin tersebut.
(ageng/bam’s)