TASIKMALAYA, FOKUSJabar.id : Akibat kemarau panjang yang melanda wilayah Kota Tasikmalaya dan sekitarnya, mengakibatkan sungai, kolam penampungan, sawah, situ termasuk danau Situgede mengering.
Objek wisata kebanggaan warga Kota Tasikmalaya yang berlokasi di Kelurahan Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi ini, debitnya air mengering hingga dasar danau.
Warga sekitar yang juga Ketua RT04/05, Kelurahan Linggajaya, Agus Kamil mengatakan, kondisi air Situgede beberapa bulan terkahir ini terus menyusut.
” Musim kemarau tahun ini terparah. Ini sama halnya kekeringan yang terjadi sekitar tahun 1990-an. Dimana saat itu, danau Situgede kering,” sebut Agus, Minggu (7/10/2018).
Agus menambahkan, dari seluas 47 hektar, lebih dari separuhnya sudah kering. Hal tersebut berdampak terhadap lumpuhnya berbagai aktivitas perekonomian warga di objek wisata Situgede.
” Tidak ada lagi perahu air. Aktivitas memancing warga serta permainan air lainnya lumpuh,” ucap Agus.
Kekeringan ini ujar Agus, berdampak juga terhadap turunnya jumlah kunjungan wisatawan ke Situgede”volume kunjungan wisatawan sejak mengalami kekeringan merosot tajam hingga 60 sampai 80 persen dibanding saat air Situgede normal, akibatnya aktivitas ekonomi para pemilik warung dan kafe lumpuh karena tutup tak beroperasi tidak ada pembeli,”tuturnya.
Dampak tersebut juga risakan sebagian besar para penggarap sawah di wilayah Linggajaya yang bekerja sebagai petani.
” Tidak hanya merugikan pariwisata, tapi merugikan juga bagi perekonomian petani. Pasalnya, puluhan hektar lahan persawahan di lima kampung kering dan terancam gagal panen,” pungkasnya.
(Seda/Bam’s)