KUNINGAN, FOKUSJabar.id: Setelah sukses tahun 2017 lalu, klub olahraga prestas PBSS Kuningan Pencak Silat Klub Bersatu yang sudah terdaftar di data base Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Jawa Barat, akan kembali menggelar kejuaraan pencak silat Kuningan Open II tingkat nasional pada tanggal 17-20 November 2018 mendatang di GOR Ewangga Kabupaten Kuningan.
Maka dari itu, panitia penyelenggara, mengundang seluruh pesilat se-Nusantara untuk ikut andil memeriahkan sekaligus meramaikan kejuaraan olahraga beladiri bergengsi yang mempertandingkan tiga kategori laga atau kumite. Yakni, usia 9-12 tahun, 13-16 tahun dan usia 17-25 tahun.
Ketua PBSS Kuningan Pencak Silat Klub Bersatu yang merangkap Ketua Panitia, Iyan Irwandi, S.IP., mengatakan, kejuaraan pencak silat Kuningan Open II, agak berbeda karena tahun sebelumnya, hanya mempertandingkan kategori pelajar dan mahasiswa saja sehingga ruang lingkupnya sebatas lembaga pendidikan.
Namun di tahun 2018 ini, panitia kejuaraan silat Kuningan Open II, justru membuka kesempatan seluas-luasnya bagi seluruh pesilat se-Nusantara untuk ambil bagian karena pesertanya, bisa mewakili perguruan silat, klub, sekolah, perguruan tinggi, daerah dan umum tetapi usianya harus sesuai dengan yang telah ditetapkan.
Untuk itu, ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kuningan tersebut, mengajak sekaligus menyarankan agar para pesilat dari seluruh penjuru Indonesia yang haus akan prestasi, memanfaatkan kesempatan kejuaraan silat Open II guna mengukur hasil latihan di tempatnya masing-masing.
Pasalnya, pada pelaksanaan Kuningan Open I tahun 2017 lalu, hampir seluruh peserta, puas terhadap penyelenggaraan kejuaraan karena wasit juri yang dilibatkan berasal dari berbagai daerah yang ditugaskan oleh Pengurus Daerah (Pengda) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Jawa Barat dibantu IPSI Kuningan.
Selain itu, dalam proses penilaiannya, tidak dilakukan secara manual sebab sangat riskan terhadap dugaan kecurangan dan prasangka negatif. Tetapi menggunakan penilaian digital sehingga setiap serangan, bantingan, hukuman dan sebagainya selama pertandingan, dapat diketahui secara jelas karena terpampang di layar penilaian.
“Berdasarkan hasil evaluasi dan masukan dari sejumlah kontingen, maka untuk pelaksanaan kejuaraan pencak silat Kuningan II, tidak hanya melibatkan pelajar dan mahasiswa. Melainkan perguruan silat, klub serta umum sehingga siapa saja pesilatnya, boleh mendaftarkan diri, asalkan usianya tidak melebihi yang ditetapkan panitia.
Untuk itu, pesilat se-Nusantara dari daerah mana pun yang berminat, bisa menghubungi kontak person panitia atas nama nomor WA Gunawan Prasetio : 082240294330 dan WA Taoufik Septiyana : 082120114441. Pendaftaran dibuka, dari tanggal 1 September-1 November 2018 sehingga mesti secepatnya mendaftarkan diri karena kuotanya terbatas,” jelasnya, Rabu (12/9/2018).
(Rilis/PWI Kuningan)