BANDUNG, FOKUSJabar.id : Perjuangan keras seorang atlet Pencak Silat, Hanifan Yudani Kusuma (Hanif) berbuah medali emas pada ajang Asian Games XVIII tahun 2018.
Raihan medali emas di kelas C (55-60 kg) putra, membuat Hanif banjir bonus dari pemerintah dan pihak lain. Dia berhak atas bonus sebesar Rp1,5 milyar beserta rumah tipe 36 dan status Pegawai Negeri Sipil (PNS) dari pemerintah pusat.
Tak hanya itu, bonus bagi Hanif pun dipastikan hadir dari berbagai pihak. Diantaranya dari PB IPSI, Pengprov IPSI Jabar, Pemerintah Provinsi Jabar, hingga Pemerintah Kota Bandung.
Hanif sendiri mengaku sudah memiliki beberapa rencana terkait penggunaan yang bonus yang dia terima. Dirinya pun tak henti-hentinya mengucap syukur atas rezeki yang sudah dia terima dari Allah SWT.
“Sebagai muslim, wajib bagi saya menyisihkan sebesar 2,5 persen dari yang saya terima sebagai zakat. Lalu saya ingin memberangkatkan kedua orang tua dan keluarga saya untuk pergi umroh ke Tanah Suci,” ujar Hanif saat ditemui di sela-sela acara ‘Sambut Juara Pahlawan Pencak Silat IPSI Jabar Peraih Medali Emas Asian Games 2018’ di sekretariat IPSI Jabar, komplek olahraga Pajajaran, Jalan Pajajaran Kota Bandung, Senin (3/9/2018).
“Kita memang sudah diberitahu jauh-jauh hari kalau bonus akan besar. Apalagi pencak silat ini pertama kali dipertandingkan di ajang Asian Games. Kedepan, saya ingin terus berprestasi dan saat ini fokus meghadapi Kejuaraan Dunia Pencak Silat di Singapura pada Desember 2018 serta SEA Games 2019 di Philipina,” tegasnya.
Ketua Pengprov IPSI Jabar, Pinera Wijaya menuturkan, pihaknya sendiri sudah menyiapkan sejumlah uang kadeudeuh sebagai apresiasi terhadap keberhasilan atlet. Bonus sendiri akan diberikan secara serentak kepada delapan atlet pencak silat Jabar yang berhasil meraih medali emas di ajang Asian Games XVIII tahun 2018.
“Untuk besarannya, ada lah. Intinya kami sudah menyiapkan sebagai apresiasi dan kadeudeuh kita kepada atlet. Tak hanya itu, saya sudah berkoordinasi dengan Pemprov Jabar melalui Dispora dan menyatakan sudah menyiapkan bonus bagi atlet asal Jabar peraih medali di Asian Games XVIII. Kita pun sudah merencanakan agenda untuk mempertemukan para atlet dengan Gubernur Jabar terpilih, Ridwan Kamil,” ujar Pinera.
Tak hanya itu, bonus pun sudah disiapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung. Secara khusus, perwakilan Perguruan Tadjimalela sekaligus pengurus IPSI Kota Bandung, Sutarna mengaku jika Kota Bandung sudah menyiapkan uang kadeudeuh bagi atlet asal Kota Bandung yang meraih prestasi di ajang Asian Games XVIII tahun 2018.
” Insha Allah, Kota Bandung sudah menyiapkan kadeudeuh. Besarannya pun, Insha Allah akan lebih besar dari bonus Popda. Atlet lain tidak boleh sirik, tapi harus jadi motivasi untuk lebih berprestasi,” tegasnya.
(ageng/bam’s)