ARAB SAUDI, FOKUSJabar.id: Pemerintah Arab saudi mulai menerapkan hotel kapsul ala jepang selama musim haji tahun ini.
Berbeda dengan Jepang, kapsul di sini berupa kamar yang bisa digunakan secara horizontal maupun vertikal, demi menghemat luas ruangan.
Konsep kamar kapsul juga dirasa bakal mempermudah pendatang yang melaksanakan ibadah haji dengan biaya yang terbatas.
Lokasi-lokasi hotel kapsul bisa dicari pendatang melalui aplikasi telepon genggam, yang juga memberikan informasi terkait penerjemah bahasa dan pusat kesehatan terdekat
Mansour al-Amer, ketua Haji and Mutamer Gift Charitable Association, mengatakan kalau pihaknya menyediakan 18-24 kamar kapsul yang bisa digunakan secara gratis oleh para pendatang.
Setiap kamar berdinding fibreglass, berukuran sepanjang tiga meter dan setinggi satu meter. Di dalamnya tersedia kasur, seprei bersih, AC dan kaca kecil.
Sebelumnya Amer telah mengetes pasar dengan mengoperasikan 12 kamar kapsul pada bulan Ramadan tahun ini. Ketika itu sebanyak 60 orang telah mencobanya.
“Kami pikir ini ide yang bagus untuk memberikan layanan sarat kenyamanan di tengah hiruk pikuk musim haji,” kata Amer, seperti dilansir CNN, Sabtu (18/8/2018).
Kamar kapsul menjadi terobosan dari Pemerintah Arab Saudi untuk yang pertama kalinya pada tahun ini.
(Agung)
