TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id : GOR kebanggaan masyarakat Tasikmalaya GOR Susi Susanti yang dibangun sejak tahun 1994 lalu, akhirnya direhab oleh Pemerintah Kota Tasikmalaya. GOR yang dibangun sebagai penghargaan kepada pebulutangking Susi Susanti ini kondisinya tak terurus. Terutama pada bagian atapnya sudah bocor.
”GOR tersebut tak pernah direhab sejak 24 tahun lalu, kondisinya memang sangat memprihatinkan. Atapnya bolong-bolong,” kata Kasi Bangunan Dinas PUPR Kota Tasikmalaya Toni Santoni, Selasa (07/08/18).
Toni mengatakan, selama ini GOR Susi Susanti dikelola oleh Pemkab Tasikmalaya, namun Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum tak peduli terhadap GOR tersebut sejak dibangun pada tahun 1994 tak ada dana yang dikocorkan Pemkab Tasik untuk merehab GOR tersebut.
”Tahun ini pengelolaanya oleh Pemkot Tasikmalaya dan kami siap merehabnya atapnya diganti, tadinya dari bahan asbes diganti dengan berbahan Bitoeman monolayer, bahan anti panas dan peredam kebisingan,” katanya.
Dia menuturkan, untuk merehab total GOR Susi Susanti dibutuhkan anggaran milyaran rupiah, namun karena anggaran yang ada terbatas, hanya cukup merehab atapnya dulu untuk merehab keseluruhan, estimasi anggaran yang di butuhkan sekitar Rp 4 milyar lebih, tapi anggaran yang ada Rp 560 juta, hanya cukup untuk merehab atapnya saja, muda-mudahan kedepannya proses rehabnya bisa bertahap sampai semua selesai.
Lanjutnya, rehab GOR Susi sangat penting karena untuk mempertahankan fungsi bangunan dan kenyamanan bangunan saat dipergunakan. Apalagi GOR Susi Susanti ini kan sering dipakai untuk even-even turnamen olahraga Bulutangkis, seperti beberapa waktu lalu dipakai even Djarum Sirnas 2018. (seda/dar)
