Senin 6 Januari 2025

Popda XII 2018, Tiga Nomor Gagal Digelar

BANDUNG, FOKUSJabar.id : Gelaran Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) XII Jawa Barat sudah memasuki babak akhir. Dari 284 nomor yang rencananya dipertandingkan di 21 Cabang Olahraga (Cabor), sebanyak tiga nomor batal digelar.
Sekretaris Panitia Besar (PB) Popda XII Jabar tahun 2018, Nandang Roekanda menuturkan, tiga nomor yang batal digelar yakni Cabor Panahan dan Gulat.
“Alasan tidak dipertandingkannya karena tidak memenuhi jumlah syarat minimal atlet dan atau daerah yang mengikuti nomor tersebut. Di panahan ada dua nomor, sedangkan di gulat ada satu nomor,” ujar Nandang saat ditemui di sekretariat PB Popda XII Jabar tahun 2018, komplek SPOrT Jabar, Jalan Pacuan Kuda, Arcamanik, Kota Bandung, Kamis (2/8/2018).
‎Untuk di Cabor Panahan, lanjutnya, nomor yang batal digelar yakni ronde compound beregu putra dan putri. Sedangkan di cabang olahraga gulat yakni di kelas 65 kg putra.
“Untuk di gulat, ‎kasusnya karena ada salah satu atlet yang dari sisi keabsahan sudah lolos tapi saat dilakukan penimbangan, berat badannya kurang. Atlet yang bersangkutan didaftarkan di kelas 65 kg, tapi berdasarkan fakta usai timbang badan, berat badannya hanya 53 kg,” terangnya.
Untuk itu, lanjut Nandang, pihak technical delegate dan panitia pelaksana cabang olahraga gulat memutuskan jika atlet yang bersangkutan tidak bisa bermain. Maka, nomor pertandingan di kelas 65 kg pun tidak memenuhi syarat minimal atlet yakni empat atlet dari daerah berbeda.
“Sedangkan di kelas 65 kg itu hanya diikuti tiga atlet. Pertandingan di kelas tersebut tetap digelar, namun tidak masuk dalam perhitungan medali,” tambahnya.
Selain itu, kasus lain yang terjadi yakni di cabang olahraga senam. Pada cabang olahraga senam, terjadi medali emas ganda karena kedua atlet memiliki nilai yang sama yakni di kelas simpay ritmik perorangan putri.
“Dengan tidak digelarnya atau dihitung dalam perolehan medali di tiga nomor di dua cabang olahraga panahan dan gulat serta medali emas ganda di cabang ‎olahraga senam, maka jumlah total medali di Popda XII Jabar pun berkurang. Dari sebelumnya 284 medali emas, 284 medali perak dan 420 medali perunggu, menjadi 282 medali emas, 281 medali perak, dan 414 medali perunggu,” tegasnya.
Sementara itu, hingga Kamis (2/8/2018), kontingen Kota Bandung masih terus memimpin dalam perolehan medali Popda XII Jabar. Hingga pukul 16.50 WIB, Kota Bandung sudah mengoleksi ‎54 medali emas, 34 medali perak, dan 45 medali perunggu.
Raihan medali Kota Bandung, jauh mengungguli pesaingnya Kabupaten Bogor di posisi runner up yang meraih 19 medali emas, 28 medali perak, dan 22 medali perunggu. Sementara di posisi ketiga, dihuni Kabupaten Bandung dengan raihan 19 medali emas, 21 medali perak dan 25 medali perunggu.
Hingga Kamis (2/8/2018‎) pukul 16.50 WIB, beberapa cabang olahraga sudah menyelesaikan pertandingannya. Diantaranya cabang olahraga tarung derajat, atletik, judo, gulat, senam, dan panahan. Jumlah medali yang sudah terdistribusi sendiri sebanyak 216 medali emas, 215 medali perak, dan 299 medali perunggu.
Sementara cabang olahraga yang belum mempertandingkan babak final atau perebutan medali diantaranya bola voli indoor, bola voli pasir, bola basket, dan sepakbola. Popda XII Jabar Tahun 2018 sendiri, rencananya akan ditutup secara resmi pada Jumat (3/8‎/2018) malam besok di stadion SPOrT Jabar, Jalan Pacuan Kuda, Arcamanik, Kota Bandung.
(ageng/bam’s)

Berita Terbaru

spot_img