CIAMIS,FOKUSJabar.id: Musim kemarau di Kabupaten Ciamis sudah terjadi sejak beberapa minggu terakhir. Kondisi tersebut membuat ratusan hektar sawah di Ciamis terancam kekeringan, terlebih di Kecamatan Lakbok dan Purwadadi.
Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Ciamis Kustini mengatakan, ada 100 hektar sawah di Lakbok dan Purwadadi terancam kekeringan, begitupun pada sebagian sawah tadah hujan yang ada di Kabupaten Ciamis.
“Pantauan kami, sebagian petani sudah ada yang panen. Namun ada juga yang belum bisa dipanen karena kekurangan air. Jadi perlu ada penanganan agar padi cukup umur dan bisa dipanen,” jelas Kustini, Rabu (25/7/2018).
Guna mengantisipasi kekeringan di area sawah 100 hektar itu, Dinas Pertanian mengirimkan 30 unit mesin pompa yang disebar melalui kelompok tani. Pihaknya berharap alat itu bisa membantu mengairi sawah yang terancam kekeringan. Terlebih alat itu akan bisa digunakan untuk mengalirkan air dari sumber yang jauh.
(Riza M Irfansyah/LIN)
