Kamis 12 Desember 2024

15 Parpol Serahkan Berkas Pencalonan Pileg 2019 ke KPU Kota Bandung

BANDUNG, FOKUSJabar.id : Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung sudah mulai membuka pendaftaran untuk Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019. Pada Rabu (18/7/2018), sebanyak 15 partai politik (parpol) pun sudah menyerahkan berkas pencalonan untuk Pileg 2019 ke sekretariat KPU Kota ‎Bandung, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung.

‎Ketua KPU Kota Bandung, Rifqi Ali Mubarok mengatakan, parpol yang mendaftar untuk pelaksanaan Pileg 2019 sebanyak 16 parpol. Namun hanya 15 parpol yang menyerahkan berkas pencalonan legislatif.

“Satu parpol yang tidak menyerahkan berkas pencalonan untuk anggota legislatif yakni Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI),” ujar Rifqi saat ditemui di sekretariat KPU Kota ‎Bandung, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Rabu (18/7/2018).

‎Ke-15 parpol tersebut, lanjutnya, mendaftarkan calon anggota legislatif dengan kuota maksimal atau 100 persen sebanyak 50 orang. Saat ini, pihaknya sedang melakukan tahap verifikasi persyaratan pendaftaran calon legislatif.

“Untuk nomor urut sendiri, itu jadi hak prerogatif dari parpol masing-masing sehingga saat pendaftaran ke kami sudah ada dan tidak bisa diubah,” terangnya.

‎Usai tahapan verifikasi administrasi, dilanjutkan dengan perbaikan persyaratan jika memang ada persyaratan yang kurang. Proses berikutnya yakni menunggu tanggapan masyarakat terkait calon yang diajukan setiap parpol.

“Dari beberapa tahapan tersebut, akan ada calon yang terverifikasi dan berkurang tergantung dari tanggapan masyarakat. Kalau tidak ada, 50 calon yang didaftarkan parpol akan bersaing di Pileg 2019,” tuturnya.

‎Untuk partisipasi masyarakat, Rifqi mengaku lebih baik dibanding gelaran pemilihan kepala daerah (Pilkada). Berdasarkan pengalaman gelaran sebelumnya, partisipasi masyarakat mencapai 77 persen karena setiap calon secara aktif mensosialisasikan dirinya dan berupaya menarik simpati masyarakat.

“Kami harap semua calon yang sudah didaftarkan parpol punya kualitas baik dengan ‎trek rekor yang baik untuk menjadi perwakilan masyarakat dalam mengawal proses pembangunan di Kota Bandung,” tegasnya.

(ageng/bam’s)

Berita Terbaru

spot_img