BANDUNG, FOKUSJabar.id : Untuk memberikan kemudahan, mempercepat pelayanan, mengurangi biaya sekaligus memberikan informasi yang tepat bagi masyarakat, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) membentuk Unit Layanan Terpadu (ULT) di Gedung University Center, kampus UPI, Jalan Setiabudi Kota Bandung.
Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Pengembangan dan Sistem Informasi UPI, Aim Abdulkarim menuturkan, ULT UPI merupakan sistem pengendalian manajemen untuk mempermudah, mempercepat, sekaligus mengurangi biaya.
ULP UPI sendiri merupakan tempat pemberian pelayanan secara terpadu dan terintegrasi dibidang layanan pendidikan, kemahasiswaan, kepegawaian, sarana prasarana pendidikan dan pelayanan lainnya yang dibutuhkan sivitas akademika atau internal UPI maupun masyarakat luas atau eksternal.
” ULT hadir untuk memberikan layanan secara maksimal dan menyeluruh. ULT memadukan harmonisasi antar unit kerja di lingkungan UPI. Tujuannya, untuk memberikan kemudahan, kepastian dan kejelasan terhadap jenis-jenis layanan yang ada atau menjadi tugas dan fungsi dari masing-masing unit kerja di lingkungan UPI. Sasarannya, seluruh sivitas akademika UPI masyarakat umum,” ujar Aim di Gedung University Center, Kampus UPI, Jumat (6/7/2018).
Untuk capaian awal, tim ULT UPI sudah melakukan klasifikasi terhadap 630 jenis layanan yang terdapat dari 21 unit. Tim pun sudah membuat draft buku pedoman pelaksanaan, membuat draft sistem bentuk pelayanan dan melakukan sosialisasi keberadaan ULT UPI di kalangan masyarakat.
” Targetnya, menjadikan ULT UPI sebagai Unit Layanan terpadu satu pintu dan siap membentuk jejaring dengan berbagai mitra pelayanan informasi UPI secara terpadu. Diharapkan, outcome atau capaian utama dari ULT UPI ini dapat memenuhi kepuasan masyarakat yang mencakup aspek kenyamanan, kebersihan, keramahan petugas, pemahaman petugas, serta durasi waktu pelayanan,” tuturnya.
” Bagi unit kerja yang sudah melakukan pelayanan, harus betul-betul berkolaborasi dengan ULT. Kenapa harus ULT? Karena ini terkait informasi publik yang menciptakan transparansi, dan akuntabilitas yang merupakan salah satu parameter penilaian,” tegasnya.
Rektor UPI, Asep Kadarohman menambahkan, ULT merupakan hal yang penting. Pasalnya, UPI memiliki banyak stakeholder sehingga banyak yang membutuhkan informasi tentang perkembangan UPI. Dengan begitu, masyarakat lebih mudah untuk mendapatkan informasi.
” Penerapan sistem informasi terhadap layanan universitas merupakan salah satu upaya yang ditempuh sehingga data-data yang diberikan lebih akurat dan mudah diakses. ULT akan lebih mensinergikan unit-unit kerja di UPI, bukan hanya pelayanan informasi non akademik tapi melakukan pelayanan akademik. ULT merupakan salah satu unit yang diperlukan dalam memenuhi syarat perangkingan universitas. Secara bertahap, UPI akan memenuhi dan melengkapi seluruh layanan. Kita optimis untuk meraih posisi di dalam perankingan dalam skala nasional dan internasional,” pungkasnya.
(ageng/bam’s)