Kamis 12 Desember 2024

Timnas Squash Berangkat ke Asian Games 2018 Tanpa Target Medali

BANDUNG, FOKUSJabar.id : Tim Nasional Squash Indonesia tampil tanpa target raihan medali pada ajang Asian Games XVIII yang akan digelar pada Agustus 2018 mendatang. Timnas Squash Indonesia hanya menargetkan memperbaiki peringkat dan menembus 10 besar.

Manajer Timnas Squash Indonesia, Andhika Prayasa Juanidi menuturkan, persaingan squash di Asia masih dikuasai oleh beberapa negara. Seperti Pakistan, Iran, Hongkong dan Jepang.

“Untuk Asian Games 2018, kita tidak menargetkan medali. Hanya memperbaiki peringkat dibanding gelaran sebelumnya, semoga bisa masuk jajaran 10 besar Asia. Itu pun capaian yang luar biasa,” ujar Andhika saat ditemui di Siliwangi Squash Center, Jalan Manado Kota Bandung, Kamis (26/4/2018).

‎Andhika menambahkan, peluang Indonesia untuk bisa meraih medali, baik emas, perak, maupun perunggu, pada cabang olahraga Squash Asian Games 2018 sangatlah kecil. Pasalnya, negara yang menjadi ‘raksasa’ cabang olahraga Squash di dunia berada di Asia.

“Seperti Pakistan dan Iran. Bahkan atlet squash nomor‎ satu dunia saat ini berasal dari Pakistan. Belum lagi masih ada Hongkong dan Jepang,” terangnya.

Selain bersaing dengan Pakistan, Iran, Hongkong dan Jepang, Indonesia pun harus bersaing dengan negara tetangga di Asia Tenggara. Bahkan untuk bersaing dengan atlet-atlet Squash asal Asia Tenggara pun cukup berat.

Hal tersebut terlihat pada gelaran 4th SEA Cup ‎Championship 2018 yang digelar di Siliwangi Squash Center sejak Rabu (25/4/2018) kemarin. Jajaran tiga besar atlet unggulan pada kejuaraan squash se-Asia Tenggara tersebut masih ditempati Philipina dan Malaysia.

“Meski peluang kita meraih medali sangat kecil di Asian Games 2018, tapi kita akan berupaya maksimal. Salah satunya dengan memberikan banyak kesempatan bertanding bagi atlet. Kita pun rencananya akan melaksanakan training center dan mengikuti beberapa kejuaraan di New Zealand,” pungkasnya.

(ageng/bam’s)

Berita Terbaru

spot_img