“Ini untuk memperlancar arus lalu lintas dan menghindari kecelakaan, terlebih banyak pengguna jalan, khususnya roda dua yang tergelincir,” kata Kepala Dinas Damkar PB Kota Bandung Ferdi Ligaswara.
Menurut dia, banjir yang disertai lumpur itu terjadi karena pembangunan di Kawasan Bandung Utara (KBU) yang tidak terkendali.
Bahkan, kata dia, jauh-jauh hari sudah mengingatkan bahwa banjir akan terjadi jika pembangunan di KBU tidak terkendali.
“Pembangunan sudah sangat tidak terkendali. Bayangkan tebing dan jurang dijadikan bangunan. Jadi resapan air sudah tidak bisa lagi terlindungi, air langsung ke sungai dan kali sehingga luapannya membawa lumpur ke dataran yang lebih rendah, belum lagi banyak tanggul yang jebol, ” jelas dia.
(Budi/LIN)