CIAMIS, FOKUSJabar.id : Pelaksana tugas (Plt) Kota Banjar, Darmadji Prawirasetia mengatakan, Kabupaten Ciamis dan Kota Banjar merupakan dua daerah yang berbeda, dilihat dari luas wilayah maupun dari kultur pemerintahannya.
Meski begitu, Ciamis merupakan daerah tetangga yang banyak membantu produk domestik regional bruto (PDRB) Kota Banjar.
“PDRB Kota Banjar itu banyak didukung oleh daerah sekitarnya, Kabupaten Ciamis. Diantaranya, masyarakat dari Lakbok, Cijeunjing, Rancah juga,” kata Darmadji usai menghadiri acara Musrenbang Kabupaten Ciamis di Kantor Bappeda Ciamis, Selasa (6/3/2018).
Menurutnya, saat ini Kota Banjar sedang memprioritaskan peningkatan daya beli masyarakat. Sebab, indeks pembangunan manusia (IPM) Kota Banjar yang masih tertinggal adalah tingkay daya beli masyarakat.
“Prioritas pembangunannya kita di peningkatan daya beli. Diantaranya, menyediakan kemudahan-kemudahan untuk masyarakat Banjar dan juga Ciamis dan sekitarnya,” ujar dia.
Maka dari itu, lanjutnya, Pemerintah Kota Banjar sedang berusaha sekreatif mungkin menyusun program agar daya beli masyarakatnya meningkat. Nilai Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Banjar yang mencapai Rp800 milyar sangat bisa melaksanakan rencana yang disusun.
“Meski jumlah (APBD Kota Banjar) itu terkecil se-Jawa Barat tapi sangat berlebih,” ujar Darmadji.
(Ibenk)


