Kamis 12 Desember 2024

Aher Minta PTN di Indonesia Jadi Pengampu PTS

PALEMBANG, FOKUSJabar.id : Pemerintah Provinsi Jawa Barat mendorong agar semua lembaga pendidikan di Jawa Barat, termasuk perguruan tinggi bisa menghasilkan sumber daya manusia berkualitas. Khususnya Perguruan Tinggi Swasta atau PTS.

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) tidak ingin ada keluhan fasilitas dan kualitas dari para mahasiswa yang berkuliah di PTS.

“Oleh karena itu, kita dorong perguruan tinggi swasta pun agar menjadi pilihan yang wajar, pilihan menarik, dan baik yang prestasinya dan kualitasnya tidak kalah dengan sekolah-sekolah negeri,” kata Aher saat menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) di The Grand Ballroom Hotel Aryaduta Palembang, Jumat (9/2/2018).

“Dalam rangka mendorong supaya swasta punya sarana yang baik, punya kualitas yang memadai, sama atau mirip dengan negeri, ya tentu harus ada perhatian dan bantuan dari Pemerintah,” lanjutnya.

Untuk itu, Pemprov Jawa Barat berkomitmen memperhatikan perguruan tinggi swasta yang ada di seluruh Jawa Barat. Anggaran APBD yang dikucurkan sudah mencapai Rp 60-an Miliar. Hal ini diharapkan akan mampu membantu sarana dan prasarana, serta bisa meningkatkan kualitas PTS.

“Ada satu hal yang sedang kami perjuangkan supaya kualitasnya terjamin, maka Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang ada di Jawa Barat itu mengampu Perguruan Tinggi Swasta yang ada di Jawa Barat. Kalau kemudian diampu dengan baik, kualitasnya distandardisasi oleh Perguruan Tinggi Negeri tersebut, maka kita bisa menentukan di ijazah itu setara dengan Perguruan Tinggi Negeri,” papar Aher.

“Katankanlah Unpad mengampu sejumlah Perguruan Tinggi Swasta. Nanti kalau (mahasiswanya) sudah lulus, ada tulisan bahwa di ijazahnya diakui kualitasnya sesuai atau sama dengan Perguruan Tinggi Negeri, Unpad. Kita ingin seperti itu, meskipun belum tapi ini sebuah pemikiran ya,” tambahnya.

Sementara itu, dalam paparannya yang berjudul “Peran Perguruan Tinggi Dalam Menyiapkan Sumber Daya Manusia Indonesia Berdaya Saing Tinggi Pada Era Revolusi Industri 4.0”, Aher menekankan paradigma baru dalam pembangunan bangsa Indonesia ke depan. Aher menjelaskan, bahwa agenda pembangunan nasional harus tertuju pada tiga hal, yaitu pengentasan kemiskinan, pengurangan pengangguran, dan daya dukung alam untuk keberlanjutan pembangunan.

(Vetra)

Berita Terbaru

spot_img