spot_img
Rabu 24 April 2024
spot_img
More

    Stok Vaksin Cukup dan Distribusi Cepat Jadi Kunci Keberhasilan Vaksinasi

    JAKARTA,FOKUSJabar.id: Indonesia kembali kedatangan vaksin tahap ke-49 berupa 207.000 dosis vaksin jadi AstraZeneca bantuan pemerintah Belanda dari skema Bilateral.

    Dengan kedatangan kali ini, total yang sudah datang ke Indonesia baik dalam bentuk bulk dan jadi adalah sekitar 220,4 juta dosis. 

    “Pemerintah kembali mendatangkannya untuk mengamankan ketersediaan vaksin COVID-19 di Indonesia,” ujar Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, Sabtu (4/9/2021).

    Menurutnya, stok yang cukup dan distribusi yang cepat menjadi kunci utama percepatan vaksinasi. Pemerintah terus berupaya mengamankan stok. Baik melalui kerja sama bilateral maupun multilateral.

    BACA JUGA: Hari ini, Sebanyak 9,2 Juta Vaksin Tiba di Indonesia

    “Ketersediaan menjadi kunci kecepatan. Maka dari itu, pemerintah terus bekerja keras untuk mendatangkannya melalui berbagai skema,” ujar Johnny.

    Menkominfo menambahkan, vaksinasi perlu terus dipercepat dan diperluas untuk memperkuat pengendalian pandemi. Menurutnya juga menjadi salah satu upaya untuk hidup berdampingan dengan COVID-19.

    Namun, Menkominfo Johnny juga mengingatkan bahwa meski jumlah penularan telah menurun, disiplin protokol kesehatan perlu tetap dilaksanakan. Vaksinasi dapat memberi perlindungan maksimal tetap diiringi dengan penggunaan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.

    “Penguatan ketersediaan stok dan percepatan distribusi secara tepat guna adalah kunci utama penanganan pandemi. Namun, masyarakat harus selalu mengingat bahwa untuk memaksimalkan hal itu, protokol kesehatan harus diperkuat dari mulai menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan,” katanya.

    Selain terus memperkuat ketersediaan, pemerintah juga terus mengajak masyarakat berpartisipasi aktif dalam penanganan pandemi dengan menggunakan PeduliLindungi.

    Pemanfaatan teknologi dan informasi dalam peduli Lindungi, menurut Johnny, sangat berperan penting untuk penguatan proses pelacakan dan antisipasi penyebaran COVID-19.

    BACA JUGA: Pemprov Jabar Langgar Perwal Kota Bandung

    “Kami terus mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam penanganan pandemi. Oleh karena itu, segera unduh dan gunakan PeduliLindungi untuk skrining kesehatan agar pemerintah dapat melakukan tracing dengan cepat. Masyarakat tidak perlu khawatir karena PeduliLindungi dijamin keamanannya dan akan terus dikembangkan serta dimutakhirkan,” ujar Menkominfo.

    (Anthika Asmara)

    Berita Terbaru

    spot_img