GARUT,FOKUSJabar.id: Dalam apel gabungan yang digelar secara virtual, Bupati Garut Jawa Barat (Jabar), Rudy Gunawan mengatakan, pihaknya segera melantik para Kepala Desa (Kades) hasil pemilihan serentak (gelombang 1 tahap 2), Selasa (8/6/2021) lalu.
Menurut Bupati Garut, sesuai dengan perintah dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri), kegiatan pelantikan akan dilaksanakan secara virtual. Teknisnya, semua Kades terpilih beserta istrinya berkumpul di Kantor Kecamatan masing-masing dengan memperhatikan Protokol Kesehatan (Prokes).
“Proses pelantikan Kades terpilih harus dilaksanakan sesuai dengan perintah Mendagri yakni dilakukan secara virtual. Mereka berkumpul di kantor kecamatan beserta istri dengan tetap memperhatikan Prokes,” kata Bupati Garut, di Gedung Command Center, Kecamatan Garut Kota, Senin (26/7/2021).
BACA JUGA: 4 Incumbent di Cibatu Garut Tumbang di Pilkades Serentak 2021
Rudy Gunawan mengingatkan para Camat agar melakukan pengawasan terkait kemungkinan terjadinya arak-arakan dari para pendukung Kades terpilih sehIngga tidak menimbulkan kerumunan massa dan tetap memperhatikan Prokes dengan ketat.
Tak hanya itu, Bupati juga mengimbau kepada para camat untuk melakukan koordinasi dengan Kapolsek dan Komandan Rayon Militer (Danramil) setempat dalam mengawasi kemungkinan terjadinya arak-arakan atau penyambutan Kades di setiap desa.
Terkait tempat pelaksanaan pelantikan, Bupati Garut menyarankan agar dilaksanakan di sekitar kantor kecamatan ataupun di tempat lainnya yang sudah disepakati bersama.
“Pelantikan itu tidak harus di aula tetapi di sekitar kantor kecamatan masing-masing. Nanti Pak Sekda akan memberikan arahan detailnya,’ kata Bupati Garut Rudy Gunawan.
Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Rena Sudrajat mengatakan, tahapan pemungutan suara Pilkades serentak telah dilaksanakan di 2.227 TPS, di 217 desa yang tersebar di 40 kecamatan.
Dari total 818 calon Kades yang berkompetisi, dua orang meninggal dunia. Jadi saat itu, hanya 816 orang yang berkompetesi dan Desa Cibodas Kecamatan Cikajang ditunda pelaksananaannya.
Rena menyebut, terdapat 215 orang yang akan dilantik. Yakni, 214 hasil Pilkades dan satu orang hasil Pemilihan Antar Waktu (PAW) serta dua orang meninggal dunia (Desa Sakawayana Kecamatan Malangbong dan Desa Sirnagalih Kecamatan Bayongbong).
“Untuk penggantinya telah ditunjuk Penjabat (Pj) dari PNS hingga menunggu hasil Pilkades Serentak berikutnya,” tutup rena.
(Andian/Bambang)
