BANDUNG,FOKUSJabar.co.id: Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung meminta bobotoh tidak memaksakan diri datang ke stadion guna mendukung Persib Bandung di ajang Piala Menpora 2021. Hal itu dilakukkan guna mencegah penyebaran Covid-19.
Wali Kota Bandung, Oded M. Danial berharap, bobotoh menonton di rumah agar semakin fokus berdoa untuk kemenangan Persib. Hal itu sekaligus melawan penyebaran Covid-19.
“Hari ini, Covid-19 masih ada di tengah-tengah kita. Oleh karena itu saya mengimbau, sekarang nonton Persib di rumah aja sambil ngopi, kulub sampeu jeung kulub hui (singkong rebus dan ubi rebus). Itu dalam rangka kita mencegah penyebaran covid-19,” kata Oded Senin (22/3/2021).
BACA JUGA: Bonek Dilarang Ke Bandung pada Piala Menpora
Sebagai bobotoh, dirinya pun merasakan kerinduan menyaksikan Maung Bandung kembali berlaga. Namun, dia mengingatkan untuk saat ini kondisi dan situasi kesehatan di Indonesia harus turut dipertimbangkan.
Untuk itu, Oded meminta agar para bobotoh tetap disiplin mematuhi aturan untuk tidak datang ke stadion. Selain memutus mata rantai penyebaran, sekaligus juga memberikan kepercayaan agar Piala Menpora 2021 berjalan lancar, sehingga membuka peluang untuk bergulirnya liga.
“Salah satu bentuk kecintaan kita, warga yang sangat merindukan dan mencintai Persib, saya berharap kepada sahabat-sahabat pendukung Persib nanti di pelaksanaan Piala Menpora mari kita indahkan protokol kesehatan,” kata dia.
Oded berharap, agar Persib bisa terus melewati setiap pertandingan dengan kemenangan. Sehingga turnamen pra musim ini, bisa menjadi peluang untuk menambah koleksi trofi juara.
“Sebagai bobotoh dan warga Bandung saya berharap persib bisa mendapatkan kembali kemenangan sehingga prestasi kembali diraih. Sehingga piala itu bisa digondol ke Bandung,” kata Oded.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana juga mengimbau sekaligus mengajak para pendukung Persib untuk mendukung tim kebanggaannya itu di rumah.
“Saya mengimbau dan mengajak warga Bandung untuk mendukung tim kebanggaan kita berlaga di Piala Menpora 2021 di rumah saja,” katanya.
Menurutnya, panitia telah mengeluarkan regulasi soal penonton. Jika ada penonton di sekitar stadion, maka panitia bisa meninjau kembali izin penyelenggaraan pertandingan. Sehingga kehadiran pendukung di sekitar stadion dapat merugikan tim.
“Apabila ada penonton di sekitar stadion penyelenggara itu yang hadir, berpotensi peninjauan izin penyelenggaraan liga. Jangan sampai keinginan kita untuk hadir di stadion itu merugikan persepakbolaan di Indonesia. Karena ini piala Mepora sebagai ajang uji coba untuk nanti penyelenggaraan liga,” katanya.
(Yusuf Mugni/Anthika Asmara)
